Pemahaman Nilai-Nilai Multikultural Dalam Pembelajaran Sosiologi Untuk Meningkatkan Toleransi Siswa di SMA Taruna Bakti Bandung
SMA Taruna Bakti mengembangkan konsep pembelajaran berbasis pendidikan multikultural, yaitu pada mata pelajaran sosiologi yang merupakan langkah awal untuk menanamkan nilai-nilai multikultural kepada siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji pemahaman siswa tentang nilai-nila...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2015-06-16.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | SMA Taruna Bakti mengembangkan konsep pembelajaran berbasis pendidikan multikultural, yaitu pada mata pelajaran sosiologi yang merupakan langkah awal untuk menanamkan nilai-nilai multikultural kepada siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji pemahaman siswa tentang nilai-nilai multikultural di SMA Taruna Bakti Bandung, karena siswa-siswi SMA Taruna Bakti berasal dari latar belakang etnis, agama dan budaya yang beragam. Secara umum penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap nilai-nilai multikultural di lingkungan sekolah dan masyarakat. Teknik pengumpulan data dalam penelitian dilakukan melalui observasi, wawancara, studi dokumentasi dan catatan lapangan. Hasil penelitian ini adalah : (1) Muatan nilai-nilai multikultural yang terkandung dalam materi pembelajaran sosiologi di SMA Taruna Bakti Bandung adalah sikap saling menghargai, saling menghormati, toleransi, sikap adil dan tidak diskriminasi. (2) Implementasi materi mata pelajaran sosiologi terkait nilai-nilai multikultural di SMA Taruna Bakti Bandung, dapat dilihat dari penyampaian materi pembelajaran oleh guru yaitu dengan mengaitkannya dengan kehidupan yang terjadi di masyarakat. (3) Penanaman nilai-nilai multikultural dalam pembelajaran sosiologi dapat meningkatkan sikap toleransi siswa, meskipun perubahan sikap yang ditunjukkan tidak begitu berarti karena sikap dan watak yang ada dalam diri siswa lebih besar dipengaruhi oleh interaksi yang dihadapinya dalam kehidupan bermasyarakat. (4) Faktor penghambat yang mempengaruhi penanaman nilai-nilai multikultral dalam pembelajaran sosiologi adalah tidak adanya kurikulum khusus mengenai pendidikan multikultural di sekolah. Faktor pendukung penanaman nilai-nilai multikultural adalah terjadinya keseimbangan dan kerjasama antara sarana dan prasarana, kurikulum, kemampuan guru dan siswa. SMA Taruna Bakti developed the concept of multicultural education based learning, in the subject of sociology which is the first step to inculcate the values of multicultural students. The purpose of this study was to determine and assess students' understanding of multicultural values in SMA Taruna Bakti Bandung because high school students of Taruna Bakti come from different ethnic backgrounds, religions and cultures. In general, this study used a qualitative approach with case study method, to determine the students' understanding of multicultural values in the school environment and the community. Data collection techniques in research conducted through observation, interviews, documentation studies and field notes. Results of this study are: (1) the content of multicultural values contained in the learning materials in SMA Taruna Bakti sociology Bandung is mutual respect, tolerance, fair and not discriminatory. (2) Implementation subject matter related sociology multicultural values in SMA Taruna Bakti Bandung which can be seen from the delivery of instructional materials by teachers is to relate it to life in society. (3) Investing multicultural values in sociology learning can enhance students' tolerance although the change in the attitude shown are not so signify because of the attitude and character that exist in the student is largely influenced by the interaction in social life. (4) inhibiting factors affecting the cultivation of values multicultural in learning sociology is the absence of a special curriculum on multicultural education in schools. The supporting factors to strengthen the multicultural values are the balance and cooperation between infrastructure, curriculum, the ability of teachers and students. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/18341/1/S_SOS_1105885_Title.pdf http://repository.upi.edu/18341/1/S_SOS_1105885_Abstract.pdf http://repository.upi.edu/18341/2/S_SOS_1105885_Table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/18341/5/S_SOS_1105885_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/18341/5/S_SOS_1105885_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/18341/4/S_SOS_1105885_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/18341/2/S_SOS_1105885_Chapter4.pdf http://repository.upi.edu/18341/1/S_SOS_1105885_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/18341/3/S_SOS_1105885_Bibliography.pdf http://repository.upi.edu/18341/2/S_SOS_1105885_Appendix.pdf |