PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ETNOMATEMATIKA SUNDA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR: Didactical Design Research dan Studi Eksperimen di Kelas V SDN Drangong 1

Berdasarkan hasil studi lapangan dengan melakukan wawancara kepada beberapa guru Sekolah Dasar mengenai kemampuan berpikir kritis siswa SD didapatlah hasil yang menyatakan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa SD masih berada di tahapan yang rendah sehingga membutuhkan sebuah rancangan pembelajaran...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Haque, Nurul (Author)
Format: Book
Published: 2015-12-19.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Berdasarkan hasil studi lapangan dengan melakukan wawancara kepada beberapa guru Sekolah Dasar mengenai kemampuan berpikir kritis siswa SD didapatlah hasil yang menyatakan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa SD masih berada di tahapan yang rendah sehingga membutuhkan sebuah rancangan pembelajaran yang bisa membantu siswa SD untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritisnya. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini diadakan demi meningkatkan kecakapan berpikir kritis matematis siswa SD serta skala disposisi dalam pembelajaran matematika yang memadukan dua metode sekaligus (Mix Methode). Pada tahapan DDR diadakan tes Learning Obstacle (LO) demi mengetahui kesulitan belajar siswa, analisis hasil tes LO, perancangan disain bahan ajar (DDA), implementasi DDA, analisis hasil DDA, pembuatan Revisi Disain Didaktik (RDD) sekaligus implementasinya. Instrumen yang digunakan adalah tes, wawancara, lembar observasi dan skala disposisi. Implementasi DDA dilakukan di SDN Sukamenak dan implementasi RDD dilaksanakan di SDN Lialang. Eksperimen dilakukan di SDN Drangong 1 di kelas 5 yang dibagi menjadi 3 kelas, yaitu Eksperimen 1 Etnomatematika-DDR (ED), Eksperimen 2 Etnomatematika-nonDDR (E) dan kelas Kontrol dengan model Kovensional (K). Pemberian perlakuan diadakan dalam 2 pertemuan kepada masing-masing kelas. Setiap kelas terdiri dari 20 orang. Hasil yang didapat dari pemberian perlakuan menunjukkan peningkatan hasil belajar yang signifikan antara ketiga kelas. Peningkatan nilai terjadi untuk kelas ED dengan nilai rata-rata selisih sebesar 35,394 berdasarkan nilai pretes 49,521, postes 84,915 dan uji gain 0,6188 yang masuk dalam kategori sedang, kelas E sebesar 28,072 dengan pretes 54,182 postes 82,254 dan uji gain 0,6149 termasuk sedang, dan kelas K sebesar 28,515 dengan pretes 49,413 postes 77,928 dan uji gain sebesar 0,5485. Uji perbedaan rata-rata diungguli oleh kelas ED dengan K dimana nilai perbedaan rata-rata yang terjadi sebesar 6,98700.Hasil analisis skala disposisi dari ketiga kelas diketahui rata-rata yang paling unggul didapat oleh kelas ED yaitu 69,85666%. Berdasarkan hasil analisis data yang telah diperoleh, kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah Ho diterima dimana kemampuan berpikir kritis antara siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika dengan menggunakan etnomatematika sunda DDR lebih baik daripada siswa yang menggunakan etnomatematika sunda non-DDR dan pembelajaran konvensional.
Item Description:http://repository.upi.edu/19623/1/S_MTK_KDSERANG_1104226_title.pdf
http://repository.upi.edu/19623/2/S_MTK_KDSERANG_1104226_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/19623/3/S_MTK_KDSERANG_1104226_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/19623/4/S_MTK_KDSERANG_1104226_Chapter%201.pdf
http://repository.upi.edu/19623/5/S_MTK_KDSERANG_1104226_Chapter%202.pdf
http://repository.upi.edu/19623/6/S_MTK_KDSERANG_1104226_Chapter%203.pdf
http://repository.upi.edu/19623/7/S_MTK_KDSERANG_1104226_Chapter%204.pdf
http://repository.upi.edu/19623/8/S_MTK_KDSERANG_1104226_Chapter%205.pdf
http://repository.upi.edu/19623/9/S_MTK_KDSERANG_1104226_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/19623/10/S_MTK_KDSERANG_1104226_Appendix.pdf