PENGARUH PENDEKATAN OPEN-ENDED TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SD PADA MATERI PENGUKURAN PANJANG (Penelitian Eksperimen terhadap Siswa SD Kelas IV di SDN Sukamaju dan SDN Panyingkiran 1 Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang)
Penelitian ini didasari oleh adanya anggapan bahwa salahsatu keterampilan matematika yang harus dikuasai siswa yaitu kemampuan pemecahan masalah matematis dan salahsatu tujuan pendidikan nasional yaitu siswa harus memiliki sikap mandiri dalam belajar. Cara untuk meningkatkan kemampuan tersebut yaitu...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2016-03-21.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini didasari oleh adanya anggapan bahwa salahsatu keterampilan matematika yang harus dikuasai siswa yaitu kemampuan pemecahan masalah matematis dan salahsatu tujuan pendidikan nasional yaitu siswa harus memiliki sikap mandiri dalam belajar. Cara untuk meningkatkan kemampuan tersebut yaitu melalui pendekatan open-ended. Tujuan umum penelitian ini yaitu mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis dan kemandirian belajar antara siswa yang belajar dengan pendekatan open-ended dan siswa yang belajar dengan pendekatan konvensional. Desain penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimen dengan pretest-posttest control group design. Populasinya yaitu seluruh siswa kelas IV SD se-Kecamatan Sumedang Utara dan termasuk dalam kelompok unggul. Sementara, sampelnya adalah siswa kelas IV SDN Sukamaju sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas IV SDN Panyingkiran 1 sebagai kelas kontrol. Instrumen penelitian berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematis, skala sikap kemandirian belajar, format observasi, serta pedoman wawancara. Hasil penelitian, dengan α = 0,05 menunjukkan bahwa pendekatan open-ended dan pendekatan konvensional dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dan kemandirian belajar siswa secara signifikan. Berdasarkan uji-t sampel bebas diketahui bahwa pendekatan open-ended lebih baik secara signifikan daripada pendekatan konvensional dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dan kemandirian belajar siswa. Terdapat hubungan positif antara kemampuan pemecahan masalah matematis dan kemandirian belajar siswa. Secara umum siswa memberikan respon positif terhadap pembelajaran dengan pendekatan open-ended. Kemampuan guru dalam menyajikan LKS dengan permasalahan terbuka dan aktivitas belajar siswa yang baik menjadi faktor pendukung pembelajaran dengan pendekatan open-ended. Sementara salahsatu faktor penghambatnya yaitu siswa belum terbiasa dalam menghadapi permasalahan terbuka. Kata Kunci : Open-Ended, Kemampuan Pemecahan Masalah, Kemandirian Belajar |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/19725/1/s_pgsd_kelas_1105183_title.pdf http://repository.upi.edu/19725/2/s_pgsd_kelas_1105183_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/19725/3/s_pgsd_kelas_1105183_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/19725/4/s_pgsd_kelas_1105183_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/19725/5/s_pgsd_kelas_1105183_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/19725/6/s_pgsd_kelas_1105183_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/19725/7/s_pgsd_kelas_1105183_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/19725/8/s_pgsd_kelas_1105183_bibliography.pdf http://repository.upi.edu/19725/9/s_pgsd_kelas_1105183_appendix.pdf |