IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KONSEP PEMBAURAN SOSIAL UNTUK MENGEMBANGKAN NILAI-NILAI MULTIKULTURAL SISWA (StudiKasus Di SekolahPembauran SMP TarunaBakti Bandung)

Implementasi konsep pendidikan pembauran sosial untuk mengembangkan nilai-nilai multikultural siswa melalui metode penelitian studi kasus di sekolah pembauran SMP Taruna Bakti Bandung. Hakikat penelitian menyangkut tentang implemntasi pendidikan di SMP Taruna Bakti dalam pengembangan visi dan misi s...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Bestari, Prayoga (Author)
Format: Book
Published: 2015-08-03.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Implementasi konsep pendidikan pembauran sosial untuk mengembangkan nilai-nilai multikultural siswa melalui metode penelitian studi kasus di sekolah pembauran SMP Taruna Bakti Bandung. Hakikat penelitian menyangkut tentang implemntasi pendidikan di SMP Taruna Bakti dalam pengembangan visi dan misi sekolah dikaitkan dengan visi dan misi pendidikan multikultural, yaitu demokrasi, pluralisme dan humanisme. Penelitian ini melibatkan kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan kesiswaan, tujuh orang guru berdasarkan pemilihan mata pelajaran yang diampu, sepuluh orang siswa dan lima Orang tua siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat tentang strategi dan konsep pendidikan, proses pembelajaran terkait dengan perencanaan, implementasi dan evaluasi kurikulum sekolah, dan upaya sekolah, Orang tua dan siswa dalam pengembangan pendidikan multikultural. Masalah yang terjadi di SMP Taruna Bakti, diantaranya siswa non muslim yang semakin sedikit di bandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, kasus bullying yang masih terjadi si SMP Taruna Bakti Bandung. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 2014 melalui pembelajaran portofolio, ternyata siswa kelas VII sering mengalami bullying seperti bullying verbal. Siswa yang mengalami bullying tersebut merasa telah didiskriminasikan, tidak adanya pendidikan yang berjenjang diantara unit TK, SD, SMP dan SMA, pencapaian hasil belajar siswa yang masih di bawah kriteria ketuntasan minimal (kkm). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif, data-data yang diperoleh dari informan di lapangan dianalisis tanpa menggunakan angka. Data di peroleh dari hasil observasi, wawancara, catatan lapangan, studi kepustakaan, dan studi dokumentasi. Dari keseluran penelitian yang dilakukan ada beberapa hal yang ditemukan bahwa SMP Taruna Bakti Bandung telah mengimplementasikan visi dan misi sekolah secara konsisten yang mengusung tema sekolah pembauran. Pengembangan nilai-nilai multikultur pada sekolah pembauran melalui implementasi tujuh landasan mental SMP Taruna Bakti, yaitu jujur, tanggungjawab, visioner, kerjasama, disiplin, adil dan peduli. Rekomendasi khusus untuk para guru dalam proses pembelajaran dan pengembangan pendidikan multikultur harus menggunakan metode pembelajarn yang yang tepat, salah satunya dengan menggunakan metode pembelajaran nilai yang direkomendasikan oleh peneliti. Implementation of the concept of social assimilation in education to develop the values of multicultural students through case study method in junior high school Taruna Bakti assimilation Bandung. The study involved principals, vice principals and student curriculum area, seven teachers based on the selection of teaching subjects, 10 students and five parents . The problems that occur are long-running education does not indicate the expected direction. Precisely education is only used as a tool of indoctrination of various interests. It is this which is the root cause of dehumanization of education. Why did it happen. What is wrong with education in Indonesia penyelanggaraan. Indonesia with a variety of the above issues, multicultural education is one solution of a wide range of education issues faced by this nation. The method used in this research is a case study with a qualitative approach, data obtained from informants in the field is analyzed without using numbers. The data obtained from the results of observation, interviews, field notes, literature studies, and documentation study. From research conducted keseluran there are some things it was found that SMP Taruna Bakti Bandung has been implementing the vision and mission of the school is consistently on the theme of school integration. Development of multicultural values in schools assimilation through the implementation of seven mental foundation SMP Taruna Bakti, namely honest, responsible, visionary, cooperation, discipline, fair and caring
Item Description:http://repository.upi.edu/19977/1/T_PKN_1303221_Title.pdf
http://repository.upi.edu/19977/2/T_PKN_1303221_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/19977/3/T_PKN_1303221_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/19977/4/T_PKN_1303221_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/19977/5/T_PKN_1303221_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/19977/6/T_PKN_1303221_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/19977/7/T_PKN_1303221_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/19977/8/T_PKN_1303221_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/19977/9/T_PKN_1303221_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/19977/10/T_PKN_1303221_Appendix1.pdf
http://repository.upi.edu/19977/11/T_PKN_1303221_Appendix2.pdf
http://repository.upi.edu/19977/12/T_PKN_1303221_Appendix3.pdf
http://repository.upi.edu/19977/13/T_PKN_1303221_Appendix4.pdf
http://repository.upi.edu/19977/14/T_PKN_1303221_Appendix5.pdf