PERTUNJUKAN KESENIAN EBEG GRUP MUNCUL JAYA PADA ACARA KHITANAN DI KABUPATEN PANGANDARAN
Kesenian tradisional adalah salah satu unsur seni budaya yang dapat memberikan dukungan terhadap kemajuan kebudayaan nasional. Jenis kesenian tradisional pada saat ini sangat beragam. Keragaman tersebut dipengaruhi oleh latar belakang timbulnya kesenian itu dan kondisi masyarakat pendukungnya. Salah...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2015-08-21.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Kesenian tradisional adalah salah satu unsur seni budaya yang dapat memberikan dukungan terhadap kemajuan kebudayaan nasional. Jenis kesenian tradisional pada saat ini sangat beragam. Keragaman tersebut dipengaruhi oleh latar belakang timbulnya kesenian itu dan kondisi masyarakat pendukungnya. Salah satu contoh kesenian tradisional yaitu kesenian ebeg grup Muncul Jaya pada acara khitanan di Kabupaten Pangandaran. Seperti halnya kesenian tradisional lainnya, kesenian ebeg pun memiliki pesan nilai, keindahan dan fungsi bagi masyarakat pendukungnya. Dari segi penyajian kesenian ebeg senantiasa memegang teguh tradisi masyarakat dan budaya pendahulunya. Ciri khas yang dimiliki oleh kesenian ebeg merupakan daya tarik tersendiri bagi penulis untuk mengungkap lebih jauh mengenai kesenian ebeg dengan objek permasalahan menyangkut: susunan pertunjukan dan komposisi musik.Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menjawab sejumlah permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini, yaitu : Bagaimana susunan pertunjukan dan bagaimana komposisi musik dalam pertunjukan kesenian ebeg grup Muncul Jaya pada acara khitanan di Kabupaten Pangandaran.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, yaitu metode yang menguraikan dan memperjelaskan permasalahan mengenai objek yang diteliti. Sedangkan yang menjadi populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah kesenian ebeg grup Muncul Jaya pada acara khitanan di Kabupaten Pangandaran. Berdasarkan penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan penulis, diperoleh temuan bahwa susunan pertunjukan ebeg grup Muncul Jaya terdiri dari ritual bakar kemenyan, pertunjukan tari-tarian, dan ditutup dengan atraksi. Waditra atau alat musik yang digunakan adalah gamelan pelog dan salendro. Komposisi musik pada kesenian ebeg grup Muncul Jaya menggunakan tempo dan dinamika yang berubah-ubah di setiap karyanya, serta lagu yang dimainkan akan selalua ada pengulangan atau repetisi yang tidak baku. Repetisi tersebut dilakukan terus mengikuti para pemain ebeg. Ini juga dimaksudkan untuk memenuhi durasi pertunjukan. Sedangkan lagu-lagu yang dimainkan sebagian besar berbahasa Jawa. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/20430/1/S_SM_0900029_Title.pdf http://repository.upi.edu/20430/2/S_SM_0900029_Abstrack.pdf http://repository.upi.edu/20430/3/S_SM_0900029_Table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/20430/4/S_SM_0900029_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/20430/5/S_SM_0900029_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/20430/6/S_SM_0900029_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/20430/7/S_SM_0900029_Chapter4.pdf http://repository.upi.edu/20430/8/S_SM_0900029_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/20430/9/S_SM_0900029_Bibliography.pdf http://repository.upi.edu/20430/10/S_SM_0900029_Appendix.pdf |