MENINGKATKAN GERAK DASAR LARI JARAK PENDEK (SPRINT) 40 METER MELALUI MODIFIKASI PERMAINAN MEMINDAHKAN BOLA KECIL PADA SISWA KELAS V SDN CISALAK 1 KECAMATAN CISARUA KABUPATEN SUMEDANG

• Main Author: Putri, Silvia Amelia (Author)
• Format: Book
• Published: 2016-07-28.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/20924/1/s_pgsd_penjas_1205838_title.pdf; http://repository.upi.edu/20924/2/s_pgsd_penjas_1205838_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/20924/3/s_pgsd_penjas_1205838_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/20924/4/s_pgsd_penjas_1205838_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/20924/5/s_pgsd_penjas_1205838_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/20924/6/s_pgsd_penjas_1205838_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/20924/7/s_pgsd_penjas_1205838_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/20924/8/s_pgsd_penjas_1205838_bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/20924/9/s_pgsd_penjas_1205838_appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Berdasarkan hasil observasi awal diketahui dari 20 siswa, hanya 3 siswa (35%) yang sudah memenuhi kriteria ketuntasan minimal dan sebanyak 17 siswa (65%) belum mampu melakukan gerak dasar lari jarak pendek (sprint) dengan baik. Adapun yang melatar belakangi permasalahan tersebut adalah kurangnya variasi dan modifikasi dalam pembelajaran sehingga siswa kurang memahami tentang pembelajaran gerak dasar lari jarak pendek (sprint) dan kinerja guru dalam pembelajaran kurang menarik karena penerapan metode konvensional sehingga membuat siswa kurang antusias dan merasa jenuh dalam mengikuti pembelajaran tersebut. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk meningkatkan perencanaan, pelaksanaan kinerja guru dalam melakukan pembelajaran serta aktivitas dan hasil belajar siswa dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam melakukan gerak dasar lari jarak pendek (sprint) dengan menerapkan modifikasi permainan memindahkan bola kecil. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas. Prosedur pelaksanaannya mengacu pada model Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari 4 langkah pada setiap siklusnya, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini tuntas dalam tiga siklus. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi perencanaan pembelajaran, kinerja guru, aktivitas siswa, dan tes hasil belajar gerak dasar lari jarak pendek (sprint) dengan menerapkan modifikasi permainan memindahkan bola kecil. Berdasarkan hasil pelaksanaan tindakan yang dilakukan sebanyak tiga siklus, perencanaan pembelajaran mengalami peningkatan. Pada siklus I, perencanaan pembelajaran mencapai 67,29%, pada siklus II meningkat menjadi 83,66%, dan pada siklus III mencapai 97,4%. Pada siklus I kinerja guru mencapai 72,91%, pada siklus II meningkat menjadi 83%, dan pada pelaksanaan siklus III mencapai 98,33%. Peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran gerak dasar lari jarak pendek (sprint) 40 meter melalui modifikasi permainan memindahkan bola kecil yang dilakukan sebanyak tiga siklus, mengalami peningkatan. Pada siklus I mencapai 40% dari jumlah keseluruhan siswa, pada siklus II meningkat 60%, dan pada pelaksanaan siklus III mencapai 95%. Hasil belajar siswa tiap siklus mengalami peningkatan. Pada siklus I siswa yang tuntas ada 9 siswa atau 45% dari jumlah keseluruhan siswa, pada siklus II meningkat menjadi 11 siswa atau 55%, dan pada pelaksanaan siklus III mencapai 20 siswa atau 100%. Dengan demikian upaya meningkatkan pembelajaran gerak dasar lari jarak pendek (sprint) 40 meter melalui modifikasi permainan memindahkan bola kecil dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam melakukan gerak dasar lari jarak pendek (sprint).