PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPLAN PASSING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA (Studi Eksperimen di Sekolah SMA NEGERI 2 SUBANG)

• Main Author: Daniawan, Dadan (Author)
• Format: Book
• Published: 2015-10-28.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/21424/1/S_POR_0808560_Title.pdf; http://repository.upi.edu/21424/2/S_POR_0808560_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/21424/3/S_POR_0808560_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/21424/4/S_POR_0808560_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/21424/5/S_POR_0808560_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/21424/6/S_POR_0808560_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/21424/7/S_POR_0808560_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/21424/8/S_POR_0808560_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/21424/9/S_POR_0808560_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/21424/10/S_POR_0808560_Appendix1.pdf; http://repository.upi.edu/21424/11/S_POR_0808560_Appendix2.pdf
• Keywords: L Education (General); LB2361 Curriculum; RC1200 Sports Medicine

Penelitian ini dilatar belakangi oleh penerapan model pembelajaran yang monoton di sekolah. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk mencoba mencari pengaruh model pembelajaran kooperatif yang diterapkan pada proses pembelajaran keterampilan passing dalam permainan sepak bola. Tujuan dari penelitian ini adalah: "menguji pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap keterampilan passing dalam permainan sepak bola"; Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola di SMAN 2 subang sebanyak 40 orang, Sampel dari penelitian ini sebanyak 35 orang siswa, dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Instrumen yang digunakan adalah tes Passing-stopping (Nurhasan, 2007, hlm. 207). Kesimpulan yang diperoleh adalah diperoleh data rata-rata peningkatan pada saat pretest adalah 7,40, sedangkan pada saat postest adalah 10,86. Dari hasil pengujian data-data tersebut diperoleh bahwa t- hitung 3,72 lebih besar dari t-tabel pada tingkat kepercayaan atau taraf signifikansi α = 0,05 dengan dk (n1+n2-2) = 33, harga t1-0,05 (0,95). Dari daftar distribusi t diperoleh 2,03 kriteria pengujian adalah, tolak Ho jika t > t 1-α. Ternyata, t hitung berada pada daerah penolakan, jadi Ho ditolak. Artinya, pembelajaran menggunakan model pembelajaran Kooperatif memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar keterampilan passing dalam permainan sepakbola. Hasil penelitian ini dapat menjadi saran bagi guru penjas dan pihak sekolah untuk mengembangkan model pembelajaran kooperatif agar siswa lebih lebih banyak mendapat kesempatan aktif dalam pembelajaran. ---------- This research is motivated by the application of a monotonous learning model in schools. Therefore, the authors are interested in trying to find the effect of cooperative learning model is applied to the learning process of passing skills in the game of football. The aim of this study was: "examine the influence of cooperative learning model to the passing skills in the game of football"; The method used is an experimental method to design one group pretest-posttest design. Population of this research is all class X students who follow football in extracurricular SMAN 2 Earring. Samples of this study were 35 students, instrument used is test-stopping Passing (Nurhasan 2007, p. 207). The conclusion is the data obtained by the average increase during the pretest was 7.40, while at posttest was 10.86. From the test results obtained by these data that the t-count of 3.72 is higher than t-table on the level of confidence or significance level α = 0.05 with dk (n1 + n2-2) = 33, the price t1-0,05 (0,95). From the distribution list obtained 2.03 t test criteria is, reject Ho if t> t 1-α. Apparently, t is in the region of rejection, so Ho rejected. That is, learning using cooperative learning model have a significant influence on learning outcomes passing skills in the game of football.