TARI WALIJAMALIHA DI SANGGAR BINA SENI TARI RAKSA BUDAYA KOTA SERANG PROVINSI BANTEN

Penelitian mengenai "Tari Walijamaliha di Sanggar Bina Seni Tari Raksa Budaya Kota Serang Provinsi Banten" merumuskan beberapa masalah mengenai lahir dan berkembangnya tari Walijamaliha serta struktur penyajian tari Walijamaliha. Tujuan dari penelitian ini untuk memaparkan dan memahami sej...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Fewin, Amanda (Author)
Format: Book
Published: 2013-08-15.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian mengenai "Tari Walijamaliha di Sanggar Bina Seni Tari Raksa Budaya Kota Serang Provinsi Banten" merumuskan beberapa masalah mengenai lahir dan berkembangnya tari Walijamaliha serta struktur penyajian tari Walijamaliha. Tujuan dari penelitian ini untuk memaparkan dan memahami sejumlah data mengenai lahir dan berkembangnya tari Walijamaliha, urutan gerak, rias busana dan iringan musik tari Walijamaliha. Lokasi penelitian yang dipilih adalah di Sanggar Bina Seni Tari Raksa Budaya yang bertempat di Kota Serang Provinsi Banten. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis melalui pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu wawancara, obervasi, studi pustaka dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa, tari Walijamaliha merupakan tari yang lahir pada tahun 2010 dan diresmikan pada saat acara Festival Anyer tanggal 5 November 2010. Tarian yang merupakan tari ucapan selamat datang khas Banten ini digagas oleh Ibu Hj. Ratu Atut Chosiyah, S.E. selaku Gubernur Provinsi Banten dan Ibu Hj. Egi Djanuiswati, M. Sc. selaku Kadisbudpar Provinsi Banten. Tarian ini diciptakan oleh beberapa seniman Banten yang telah ditunjuk untuk bekerja sama melahirkan tarian tersebut. Ragam gerak tari Walijamaliha diambil dari penggabungan gerak tari dan silat yang berkembang di Banten. Struktur koreografi tarian ini terdiri dari enam konsep pengadeganan yang terurai kedalam dua puluh ragam gerak tari Walijamaliha. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat menjadi salah satu media sosialisasi kepada masyarakat mengenai tari Walijamaliha sebagai tari selamat datang khas Banten.
Item Description:http://repository.upi.edu/227/1/S_SDT_0900518_TITLE.pdf
http://repository.upi.edu/227/2/S_SDT_0900518_ABSTRACT.pdf
http://repository.upi.edu/227/3/S_SDT_0900518_TABLE%20OF%20CONTENT.pdf
http://repository.upi.edu/227/4/S_SDT_0900518_CHAPTER1.pdf
http://repository.upi.edu/227/5/S_SDT_0900518_CHAPTER2.pdf
http://repository.upi.edu/227/6/S_SDT_0900518_CHAPTER3.pdf
http://repository.upi.edu/227/7/S_SDT_0900518_CHAPTER4.pdf
http://repository.upi.edu/227/8/S_SDT_0900518_CHAPTER5.pdf
http://repository.upi.edu/227/10/S_SDT_0900518_BIBLIOGRAPHY.pdf
http://repository.upi.edu/227/9/S_SDT_0900518_APPENDIX.pdf