PROFIL PERILAKU SEKSUAL REMAJA YANG BERPACARAN DAN IMPLIKASINYA BAGI LAYANAN KONSELING REALITAS:(Studi Kasus terhadap Peserta Didik di salah satu SMA di Kota Bandung Tahun Ajaran 2015/2016)

• Main Author: Mahdi, Zeni Ismatullah (Author)
• Format: Book
• Published: 2016-01-27.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/23098/1/S_PPB_1101788_Title.pdf; http://repository.upi.edu/23098/2/S_PPB_1101788_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/23098/3/S_PPB_1101788_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/23098/4/S_PPB_1101788_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/23098/5/S_PPB_1101788_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/23098/6/S_PPB_1101788_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/23098/7/S_PPB_1101788_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/23098/8/S_PPB_1101788_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/23098/9/S_PPB_1101788_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/23098/10/S_PPB_1101788_Appendix.pdf
• Keywords: BF Psychology; L Education (General)

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap profil perilaku seksual yang terdiri dari bentuk - bentuk, faktor - faktor yang mempengaruhi, serta dampak - dampak perilaku seksual pada remaja yang berpacaran di salah satu SMA di Kota Bandung secara deskriptif dan mendalam. Metode penelitian menggunakan studi kasus dengan teknik wawancara, observasi, dan studi dokumentasi pada masing - masing kasus. Hasil penelitian pada masing - masing kasus terdiri dari: kasus 1 bentuk perilaku seksual terintim adalah berciuman bibir, faktor yang mempengaruhinya adalah hubungan dengan orang tua yang kurang mengawasi dan perhatian, serta dampak yang dirasakan adalah dampak sosiologis berupa cemoohan. Kasus 2 bentuk perilaku seksual terintim adalah memeluk dan mencium tangan, faktor yang mempengaruhi adalah hubungan dengan orang tua yang terlalu protektif, serta dampak yag dirasakan adalah dampak sosiologis berupa cemoohan. Kemudian kasus 3 bentuk perilaku seksual terintimnya adalah berciuman bibir, faktor yang paling mempengaruhi adalah hubungan dengan orang tua yang permisif dan memanjakan, serta dampak yang dirasakan adalah dampak sosiologis berupa cemoohan. Berdasarkan hasil penelitian, maka sebagai implikasinya dirancang sebuah layanan konseling realitas yang menggunakan prosedur WDEP. Tujuan dari rancangan layanan konseling realitas adalah membantu konseli mengembangkan dan melaksanakan perilaku yang lebih baik, sesuai, dan bertanggung jawab dalam hubungan berpacarannya. Kata Kunci:Perilaku Seksual Remaja, Konseling Realitas This study aims to reveal the sexual behavior profile consists of forms, factors, and impacts of sexual behavior in adolescents who are dating at a Senior High School in Bandung. The research method uses a case study through interview, observation and documentation on each case. The results of research on each case consist of: case 1, the most intimate form of sexual behavior is kissing lips, the influencing factors are the less-intimate relationship with parents where they are given too much opportunity to do things as they will without enough guidance or attention, also, the impact that later appears is the ridicule by other people. In case 2, the most intimate forms of sexual behavior are hugging and kissing hand, the factors that cause such things are the parents who are overprotective, gaining sociological impact such as the riducule of other people. Then, in the case 3, the most intimate sexual behavior is kissing lips, the most influencing factor is the relationship with parents which are permissive and indulgent, causing the same sociological impact as in the as 1 and 2. Based on the results of the research an implication called WDEP is proposed, which is basically a counseling service. The purpose of the service is to help implementing the better, safer, more appropriate dating behavior of the counselees. Keywords: Adolescents Sexual behaviour, Reality Counseling