ANALISIS WUJUD PERFORMANSI LINGUISTIK SISWA AKTIF DAN PASIF SEBAGAI ALTERNATIF PEMBUATAN RANCANGAN PEMBELAJARAN PIDATO BAGI SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR

Dalam pembelajaran bahasa, terdapat empat aspek keterampilan berbahasa yang harus dikuasai siswa, yaitu siswa menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Penelitian yang berjudul ''Analisis Wujud Performansi Linguistik Siswa Aktif dan Pasif Sebagai Alternatif Pembuatan Rancangan Pembelajaran...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: sholihin, zainus (Author)
Format: Book
Published: 2016-06-28.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Dalam pembelajaran bahasa, terdapat empat aspek keterampilan berbahasa yang harus dikuasai siswa, yaitu siswa menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Penelitian yang berjudul ''Analisis Wujud Performansi Linguistik Siswa Aktif dan Pasif Sebagai Alternatif Pembuatan Rancangan Pembelajaran Pidato bagi Siswa Kelas VI Sekolah Dasar'' ini mengkaji salah satu aspek keterampilan berbahasa tersebut, yaitu keterampilan berbicara. Kajian performansi siswa dalam berpidato ini difokuskan pada analisis segi kebakuan bahasa, penalaran, dan sistematik pidato. Segi kebakuan bahasa menganalisis pemakaian kata-kata baku, penalaran mengaalisis kelogisan berpidato, dan sistematik pidato menganalis kelengkapan sistematik pidato. Penelitian ini mempergunakan teknik deskriptif kualitatif, yaitu suatu teknik yang dipakai untuk mendeskripsikan kualitas objek penelitian dengan kata-kata.Populasi dalam penelitian ini adalah (1) tingkat intensitas tuturan siswa kelas VI SDN Waringinkurung 2 Tahun Ajaran 2015/ 2016 dalam proses belajar mengajar dan (2) performansi linguistik siswa dalam berpidato secara impromtu. Sampel tersebut dianalisis dengan cara (1) melakukan observasi untuk mengklasifikasikan siswa berdasarkan tingkat intensitas tuturannya, sehingga diperoleh kelompok siswa aktif, normal danpasif, (2) meminta siswa melakukan pidato impromtu (pidato secara spontan), (3) mendeskripsikan performansi linguistik siswa aktif dan siswa pasif dalam berpidato secara impromptu (4) menyimpulkan hasil penelitian, dan (5) membuat model pembelajaran yang tepat untuk mengajarkan pidato impromtu kepada siswa kelas VI sekolah dasar. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, diketahui bahwa siswa aktif lebih ''taat'' dalam hal pemakaian kaidah pola penalaran dan sistematik berpidato.Terbukti bahwa 100% siswa aktif menggunakan pola penalaran yang jelas dan setiap siswanya ''melengkapi'' sistematik pidato dengan rata-rata 95,3%. Sementara itu, dalam berpidato, siswa aktif kurang memperhatikan kebakuan bahasanya. Berdasarkan analisis setiap siswa (kelompok) aktif mengucapkan kata tidak baku rata-rata 2,8%. Angka tersebut 1% lebih besar dari rata-rata siswa pasif.
Item Description:http://repository.upi.edu/23327/1/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Title.pdf
http://repository.upi.edu/23327/2/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/23327/3/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/23327/4/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/23327/5/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/23327/6/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/23327/7/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/23327/8/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/23327/9/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/23327/10/S_KDSERANG_BAHASA_1200741_Appendix.pdf