KEEFEKTIFAN METODE TONGKAT BERESTAFET DALAM MENCERITAKAN TOKOH IDOLA PADA PEMBELAJARAN BERBICARA : EKSPERIMEN KUASI TERHADAP SISWA KELAS VII SEMESTER 2 SMP PASUNDAN 3 BANDUNG TAHUN AJARAN 2012/2013

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang muncul dalam proses pembelajaran di kelas, yaitu kesulitan dalam menemukam metode yang menarik dan menyenangkan. Maka, diperlukan sebuah metode pembelajaran yang menarik dan sesuai dengan materi pembelajaran yang akan disampaikan. Rumusan masala...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Mauli, Geri Valdi (Author)
Format: Book
Published: 2013-08-15.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang muncul dalam proses pembelajaran di kelas, yaitu kesulitan dalam menemukam metode yang menarik dan menyenangkan. Maka, diperlukan sebuah metode pembelajaran yang menarik dan sesuai dengan materi pembelajaran yang akan disampaikan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan menceritakan tokoh idola siswa sebelum, setelah dan pengaruh yang signifikan dalam penggunaan metode tongkat berestafet pada pembelajaran berbicara pada siswa kelas VII SMP Pasundan 3 Bandung. Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk memaparkan kemampuan berbicara siswa dalam menceritakan tokoh idola sebelum, setelah, dan perbedaan antara kemampuan berbicara siswa dalam menceritakan tokoh idola sebelum dan setelah menggunakan metode tongkat berestafet. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuasi denga rancangan prates dan pascates pada satu kelas kontrol dan satu kelas eksperimen yang dipilih secara acak. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Pasundan 3 Bandung tahun ajaran 2012/2013. Sampel yang digunakan untuk penelitian ini adalah kelas VII H sebagai kelas eksperimen sebanyak 40 siswa dan kelas VII D sebagai kelas control sebanyak 40 siswa. Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian dengan menggunakan uji statistik parametik dengan uji t-test, terdapat perbedaan yang signifikan dalam kemampuan berbicara siswa terlihat dengan adanya peningkatan antara nilai prates dan pascates pada kelas eksperimen. Analisis indeks gain membuktikan bahwa kualitas peningkatan berbicara siswa kelas eksperimen tergolong sedang sebesar 0,576, sedangkan kualitas peningkatan kemampuan berbicara siswa kelas kontrol tergolong rendah sebesar 0,138. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan berbicara siswa dalam menceritakan tokoh idola dengan menggunakan metode tongkat berestafet pada kelas eksperimen terbukti secara signifikan dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa pada siswa kelas VII-H SMP Pasundan 3 Bandung.
Item Description:http://repository.upi.edu/238/1/S_IND_0900448_TITLE.pdf
http://repository.upi.edu/238/2/S_IND_0900448_ABSTRACT.pdf
http://repository.upi.edu/238/3/S_IND_0900448_TABLE%20OF%20CONTENT.pdf
http://repository.upi.edu/238/4/S_IND_0900448_CHAPTER1.pdf
http://repository.upi.edu/238/5/S_IND_0900448_CHAPTER2.pdf
http://repository.upi.edu/238/6/S_IND_0900448_CHAPTER3.pdf
http://repository.upi.edu/238/7/S_IND_0900448_CHAPTER4.pdf
http://repository.upi.edu/238/8/S_IND_0900448_CHAPTER5.pdf
http://repository.upi.edu/238/9/S_IND_0900448_BIBLIOGRAPHY.pdf
http://repository.upi.edu/238/10/S_IND_0900448_APPENDIX.pdf