DINAMIKA PEMBENTUKAN SELF-ESTEEM REMAJA LOW VISION: Studi Kasus terhadap Remaja Low Vision
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bagaimana self-esteem remaja low vision, aspek-aspek yang mempengaruhinya dan faktor-faktor yang berperan dalam pembentukan self-esteem remaja low vision. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan strategi studi kasus.Teknik pengumpulan d...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2016-01-29.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bagaimana self-esteem remaja low vision, aspek-aspek yang mempengaruhinya dan faktor-faktor yang berperan dalam pembentukan self-esteem remaja low vision. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan strategi studi kasus.Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah dua orang remaja low vision di kota Bandung. Dasar teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah aspek-aspek pembentukan self esteem yang dikemukan oleh Copersmith (1967). Hasil dari penelitian ini adalah temuan-temuan bahwa secara umum remaja low vision tersebut memiliki self esteem yang sedang, yang ditandai dengan dimilikinya aspek-aspek kekuatan (power), keberartian (significance) dan kemampuan (competence). Dan aspek pembentukan self esteem yang belum dimiliki oleh subyek penelitian adalah aspek kebajikan (virtue). Hasil dari penelitian ini direkomendasikan kepada para orangtua dan profesional. Sehingga diharapkan dapat membantu orangtua dan professional dalam memahami dan meningkatkan self-esteem remaja low vision.; This research aims to find the self-esteem of teenagers with low vision, the affecting aspects, and the factors which play role in forming it. This research uses qualitative method with the study case strategy. The data collection techniques use interview and documentation. The subjects are two teenagers with low vision in Bandung. The basic theory used is the formation aspects of self esteem by Coppersmith (1967). The result of this research shows that generally teenager with low vision has a moderate self esteem, which can be seen from the power, significance, and competence aspects that she/he has. The aspect that she/he hasn't had is the virtue aspect. The results of this research are recommended for parents and professionals. Therefore, it is expected that this research will help both parents and professionals in understanding and improving the teenager with low vision's self esteem. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/24145/1/T_PKKH_1201336_Title.pdf http://repository.upi.edu/24145/2/T_PKKH_1201336_Abstract.pdf http://repository.upi.edu/24145/3/T_PKKH_1201336_Table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/24145/4/T_PKKH_1201336_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/24145/5/T_PKKH_1201336_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/24145/6/T_PKKH_1201336_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/24145/7/T_PKKH_1201336_Chapter4.pdf http://repository.upi.edu/24145/8/T_PKKH_1201336_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/24145/9/T_PKKH_1201336_Bibliography.pdf http://repository.upi.edu/24145/10/T_PKKH_1201336_Appendix.pdf |