UPAYA MENINGKATKAN SIKAP ILMIAH MELALUI PENERAPAN METODE PROYEK

• Main Author: Rostiana, Hani (Author)
• Format: Book
• Published: 2016-08-19.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/25862/1/S_PAUD_1202780_Title.pdf; http://repository.upi.edu/25862/2/S_PAUD_1202780_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/25862/3/S_PAUD_1202780_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/25862/4/S_PAUD_1202780_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/25862/5/S_PAUD_1202780_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/25862/6/S_PAUD_1202780_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/25862/7/S_PAUD_1202780_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/25862/8/S_PAUD_1202780_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/25862/9/S_PAUD_1202780_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/25862/10/S_PAUD_1202780_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General); LB Theory and practice of education; LB1501 Primary Education

Penelitian dilakukan karena masih rendahnya sikap ilmiah anak kelompok B di PAUD Pusdikku TNI AD. Pembelajaran yang selama ini dilakukan belum sepenuhnya memberikan kesempatan bagi anak untuk mengembangkan sikap ilmiah. Pembelajaran yangn dilakukan selama ini hanya berfokus pada calistung.Pelaksanaan proses pembelajaran seharusnya memberikan ruang bagi anak untuk meningkatkan sikap ilmiah dalam dirinya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode proyek untuk meningkatkan sikap ilmiah anak Kelompok B1 di PAUD Baiturrahman Pusdikku TNI AD. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian tindakan kelas yang dianalisi secara kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada anak kelompok B1 PAUD Baiturrahman Pusdikku TNI AD dengan jumlah 14 anak. Kondisi objektif sikap ilmiah anak kelompok B1 di PAUD Baiturrahman Pusdikku TNI AD pada prasiklus berada pada kategori belum berkembang (BB), pada akhir siklus I sikap ilmiah anak sudah menunjukan kategori mulai berkembang (29%) dan berkembang sesuai harapan (50%) meskipun masih ada beberapa anak yang berada pada kategori belum berkembang (29%), pada akhir siklus II sudah tidak ada anak yang berada pada kategori belum berkembang (0%), sebagian besar anak berada pada kategori berkembang sesuai harapan (79%) dan pada kategori BSB(0%).Rekomendasi disampaikan kepadapihak sekolah yang akan melakukan pembelajaran menggunakan metode proyek hendaknya persiapan dilakukan secara matang, dan sebaiknya lebih sering menggunakan metode proyek pada kegiataan dengan menambah media, alat, sarana dan prasarana untuk menunjang keberhasilan sikap ilmiah anak di sekolah;--- The study was conducted because of the low scientific attitude in early childhood children in group B Pusdikku Army. Learning that has been done has not fully provide opportunities for children to develop a scientific attitude. Learning perpetrated so far only focused on calistung. Implementation of the learning process should provide space for children to improve the scientific attitude in dirinya.Penelitian aims to determine the application of project methods to improve scientific attitude B1 group of children in early childhood PusdikkuBaiturrahmanTNI AD. The method used in this research is classroom action research methods were analyzed quantitatively. This study was conducted on children in group B1 ECD BaiturrahmanPusdikkuTNI AD with the number of 14 children. The objective conditions of the scientific attitude of children in group B1 in early childhood BaiturrahmanPusdikkuTNI AD on prasiklus is categorized underdeveloped (BB), at the end of the first cycle scientific attitude child had already indicated categories ranging grown (29%) and developing according to expectations (50%) although still there are some children who are in the category of underdeveloped (29%), at the end of the second cycle there is no child in the category of underdeveloped (0%), the majority of children are in the category of developing according to expectations (79%) and in the category of BSB (0%). Recommendations submitted kepadapihak schools that will do the learning using project methods of preparation should be done carefully, and should more often use the method on kegiataan project by adding media, tools, facilities and infrastructure to support the success of scientific attitudes in school children.