PERILAKU ANAK TUNALARAS DI SLB E PRAYUWANA DITINJAU DARI ASPEK SOSIAL BUDAYA (KEARIFAN LOKAL KERATON NGAYOGYAKARTA HADININGRAT) YOGYAKARTA

Skripsi ini memaparkan penelitian mengenai perilaku anak tunalaras ditinjau dari aspek sosial budaya di sekolah luar biasa bagian tunalaras, yang selanjutnya disebut SLB E Prayuwana Yogyakarta, dimana Yogayakarta yang terkenal dengan budayanya yang hidup bukan hanya sebagai teori namun tercermin dar...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rahayu, Tiara (Author)
Format: Book
Published: 2016-08-16.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Skripsi ini memaparkan penelitian mengenai perilaku anak tunalaras ditinjau dari aspek sosial budaya di sekolah luar biasa bagian tunalaras, yang selanjutnya disebut SLB E Prayuwana Yogyakarta, dimana Yogayakarta yang terkenal dengan budayanya yang hidup bukan hanya sebagai teori namun tercermin dari perilaku masyrakatnya, menjadikan lingkungan sosial dipandang kondusif. SLB E Prayuwana terletak di lingkungan keraton yang memfasilitasi anak dengan gangguan perilaku dan emosi yang berlawanan dengan kondisi lingkungan sosial Yogyakarta, dimana lingkungan merupakan salah satu bagian dari pembentukan perilaku, menimbulkan ketertarikan penyusun dalam meneliti perilaku anak di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif, dengan jenis penelitian kualitatif yang mengambil informan kepala sekolah, tiga orang guru, dan tiga orang siswa dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi sebagai metode dalam mengumpulkan data pada tiga ranah, yaitu: perilaku moral; perilaku sosial dan bahasa merujuk kepada tata nilai moral, tata nilai masyarakat dan unggah ungguh basa Jawa sebagai pedoman bertingkah laku masyarakat Yogya. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat empat tata nilai moral, tiga tata nilai kemasyarakatan, dan satu tata nilai bahasa yang tercermin pada perilaku anak tunalaras.;--- This paper describes studies on children with emotional and behavioral disorders in term of socio-cultural aspects in a special school for children with emotional and behavioral disorder hereinafter called SLB E Prayuwana Yogyakarta, where Yogyakarta is famous with cultures that life not only as a theory, but is reflected in the behavior of society, making social environment is seen conducive. SLB E Prayuwana located around Keraton that facilitates children with emotional and behavioral disorder are contrary to the social environment of Yogyakarta, where the environment is one part of the formation of behavior, the author raises the interest in researching the behavior of children in school. This study used a descriptive approach, with qualitative research that takes a resource principal, three teachers and three student with interview, observation, and documentation as methods of data collection in three areas, namely: moral behavior; social behavior; and language refers to a system of moral values, community values, and unggah ungguh basa Jawa community as a guidline to behave Yogya. The results showed that there are four moral values, three values of society and the values reflected in the language that behavior of children with emotional and behavioral disorder.
Item Description:http://repository.upi.edu/26584/1/S_PLB_1102454_Title.pdf
http://repository.upi.edu/26584/2/S_PLB_1102454_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/26584/3/S_PLB_1102454_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/26584/4/S_PLB_1102454_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/26584/5/S_PLB_1102454_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/26584/6/S_PLB_1102454_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/26584/7/S_PLB_1102454_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/26584/8/S_PLB_1102454_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/26584/9/S_PLB_1102454_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/26584/10/S_PLB_1102454_Appendix.pdf