EVALUASI PELAKSANAAN SEMESTER PENDEK DIKAITKAN DENGAN PERCEPATAN STUDI MAHASISWA

• Main Author: RIDHWANDA, Rohmana (Author)
• Format: Book
• Published: 2010-12-29.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/27/1/s_e0551_034007_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/27/2/s_e0551_034007_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/27/3/s_e0551_034007_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/27/4/s_e0551_034007_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/27/5/s_e0551_034007_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/27/6/s_e0551_034007_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/27/7/s_e0551_034007_bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/27/8/s_e0551_034007_appendix.pdf
• Keywords: Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan; Program Studi Pendidikan Teknik Mesin

Program semester pendek adalah program yang di adakan untuk membantu mahasiswa memeperbaiki prestasi akademik dan mempercepat masa studinya. Semester pendek dilaksanakan pada saat pergantian semester genap dan ganjil. Setiap tahapan program harus terlaksana dengan baik agar hasil yang dicapai sesuai dengan tujuna yang diinginkan. Untuk mengetahui apakah suatu program sudah berhasil atau tidak perlu dilakukan evaluasi pada setiap tahapan program tersebut. Model Evaluasi yang digunakan dalam penelitian mengaplikasi dari pendekatan model Evaluasi Pelaksanaan Program, yang terdiri dari tahap perencanaan, sumber fasilitas maupun pelaksana, tahap pelaksanaan dan tahap hasil. Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program adalah untuk membantu penyusun program mengetahui apakah program yang dibuat dilaksanakan sesuai dengan prosedur, dan hasilnya akan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan sebelumnya. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif persentase, yang kemudian ditafsirkan. Penelitian ini dilakukan pada 50 responden mahasiswa JPTM FPTK UPI angkatan 2005 yang telah mengikuti semester pendek. Instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara yang kemudian dibuat kuesioner berbentuk angket dengan validasi melalui judgement ahli. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisa data, maka diperoleh hasil sebagai berikut: mahasiswa pada umumnya telah mengikuti mekanisme semester pendek dengan baik, mulai dari persyaratan hingga proses perkulihan semester pendek. IPK rata-rata mahasiswa meningkat menjadi di atas 3,00 setelah mengikuti semester pendek. Semester pendek juga dapat mendukung mahasiswa untuk mengambil mata kuliah praktek dan mata kuliah tingkat akhir.