METODE FINGER PAINTING UNTUK PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA DINI PADA KELOMPOK A TK LESTARI CILEGON TAHUN AJARAN 2016/2017

• Main Author: sa'diyah, halimatus (Author)
• Format: Book
• Published: 2017-06-19.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/27575/1/S_KDSERANG_1304979_Title.pdf; http://repository.upi.edu/27575/2/S_KDSERANG_1304979_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/27575/3/S_KDSERANG_1304979_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/27575/4/S_KDSERANG_1304979_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/27575/5/S_KDSERANG_1304979_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/27575/6/S_KDSERANG_1304979_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/27575/7/S_KDSERANG_1304979_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/27575/8/S_KDSERANG_1304979_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/27575/9/S_KDSERANG_1304979_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/27575/10/S_KDSERANG_1304979_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Tujuan penelitian ini adalah untuk melatih keterampilan motorik halus anak usia dini, khususnya kelompok A usia 4-5 tahun di TK Lestari Cilegon tahun ajaran 2016/2017. Bentuk penelitian adalah deskriptif kualitatif. Terdapat 4 kali pertemuan dalam 2 minggu, 3 kali kegiatan finger painting dan 1 kali tes. Setting penelitian dilakukan pada ruang kelas kelompok A TK Lestari Cilegon. Subjek kelompok A TK Lestari Cilegon berjumlah 16 anak terdiri dari 4 anak perempuan dan 12 anak laki-laki. TK Lestari Cilegon terletak tepat dibelakang Masjid Agung Cilegon berada didalam komplek Perumahan Cilegon Indah (PCI). Teknik pengumpulan data yang peneliti lakukan ada tiga cara yaitu: pertama melalui observasi, kedua wawancara dan yang terahir dengan dokumentasi. Peneliti menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif yang berupa mendeskripsikan atau memaparkan hasil penelitian. Dapat peneliti simpulkan bahwa pembelajaran melalui kegiatan finger painting dapat meningkatkan keterampilan motorik halus anak usia dini. Hal tersebut berdasarkan perubahan secara signifikan yang dialami anak. Anak yang awalnya mengalami masalah dalam kemampuan keterampilan motorik halusnya mengalami perubahan. Peneliti melakukan tes untuk mengetahui meningkat atau tidaknya keterampilan motorik halus pada anak usia dini. Hasil yang di dapat melalui tes oleh peneliti adalah pada sebagaian besar anak-anak mengalami peningkatan dan tergolong kedalam kategori Berkembang (B), serta beberapa anak termasuk ke dalam kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH).