PENGEMBANGAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS V PADA MATERI GAYA GESEK MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL

• Main Author: Gusdiantini, Lela (Author)
• Format: Book
• Published: 2017-11-29.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/28227/1/s_pgsd_kelas_1300521_title.pdf; http://repository.upi.edu/28227/2/s_pgsd_kelas_1300521_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/28227/3/s_pgsd_kelas_1300521_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/28227/4/s_pgsd_kelas_1300521_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/28227/5/s_pgsd_kelas_1300521_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/28227/6/s_pgsd_kelas_1300521_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/28227/7/s_pgsd_kelas_1300521_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/28227/8/s_pgsd_kelas_1300521_bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/28227/9/s_pgsd_kelas_1300521_appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan keterampilan proses sains dengan menggunakan pembelajaran kontekstual. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pra-eksperimen dengan menggunakan desain one group pretest-postttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V seKecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah SDN Bunter I, SDN bunter III, dan SDN Pangsor. Dari seluruh siswa ketiga SD tersebut hanya ada kelas eksperimen yang dibagi menjadi tiga kelompok yaitu, asor, papak, dan unggul. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa soal tes keterampilas proses sains, observasi, angket, dan wawancara. Hasil penelitian dengan taraf signifikasi  = 0,05 menunjukan pertama, terdapat peningkatan keterampilan proses siswa kelompok asor setelah menggunakan pendekatan kontekstual. Kedua, terdapat peningkatan keterampilan proses sains siswa kelompok papak dengan menggunakan pendekatan kontekstual. Ketiga, terdapat peningkatan keterampilan proses sains siswa kelompok unggul setelah diterapkan pendekatan kontekstual. Keempat, terdapat peningkatan keterampilan proses sains kelompok unggul dengan menggunakan pendekatan kontekstual. Keempat, terdapat perbedaan peningkatan keterampilan proses sains pada siswa kelompok asor, papak, dan unggul yang dibuktikan dengan hasil uji beda rata-rata gain dari ketiga kelompok tersebut dengan nilai Asymp. Sig. 0,000. Kelima, siswa kelompok asor, papak, maupun unggul memiliki respon yang baik terhadap pembelajaran IPA pada materi gaya gesek menggunakan pendekatan kontekstual. Kata Kunci: Pendekatan Kontekstual, Keterampilan Proses Sains