IMPLEMENTASI MOVEMENT PROBLEM BASED LEARNING DI SMA SE-KECAMATAN PADALARANG KABUPATEN BANDUNG BARAT

Latar belakang penelitian ini adalah pembelajaran Pendidikan Jasmani di SMA se-Kecamatan Padalarang masih terpusat pada guru, sementara siswa hanya sebagai penerima materi atau informasi yang disampaikan oleh guru. Pertanyaan penelitian ini adalah bagaimana implementasi movement problem based learni...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Firdaus, Taufik Akbar (Author)
Format: Book
Published: 2013-11-04.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar belakang penelitian ini adalah pembelajaran Pendidikan Jasmani di SMA se-Kecamatan Padalarang masih terpusat pada guru, sementara siswa hanya sebagai penerima materi atau informasi yang disampaikan oleh guru. Pertanyaan penelitian ini adalah bagaimana implementasi movement problem based learning di SMA se-Kecamatan Padalarang? Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui bgaimana implementasi movement problem based learning di SMA se-Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa implementasi movement problem based learning di SMA se-Kecamatan Padalarang belum terlaksana dengan baik, hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan guru Pendidikan Jasmani tentang model movement problem based learning yang merupakan model dengan konsep konsruktivisme pedagogi sedangkan guru pendidikan jasmani masih lekat dengan konsep pengajaran kebugaran, sehingga pembelajaran yang dilaksanaan umumnya masih terpusat pada guru sebagai satu-satunya sumber informasi pembelajaran. Implementasi movement problem based learning di SMA se-Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat belum terlaksana secara maksimal. Implementasi movement problem based learning belum mencapai setengah materi pembelajaran. Materi permainan belum mencapai setengah materi pembelajaran. Artinya hasil penelitian movement problem based learning di SMA se-Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat pada materi permainan tidak telaksana. Materi Atletik belum mencapai setengah materi pembelajaran yang diajarkan. Artinya hasil penelitian movement problem based learning di SMA se-Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat pada materi atletik tidak telaksana. Materi Artistik mencapai lebih dari setengah materi pembelajaran yang diajarkan. Artinya hasil penelitian movement problem based learning di SMA se-Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat pada materi artistik telaksana. The background of this research is the study of Physical Education in high schools in District Padalarang still centered on the teacher, while the students are recipients of the materials or information submitted by the teacher. The research question is how the implementation of movement problem-based learning in high schools in District Padalarang? The purpose of this study is to determine How did the implementation of movement problem-based learning in high schools in District Padalarang West Bandung regency. The method used is descriptive. Instruments used in data collection were observation and interview. Based on the results of this study concluded that the implementation of movement problem-based learning in high schools in District Padalarang has not done well, this is due to lack of knowledge about the Physical Education teacher movement model of problem based learning is a pedagogical model with the concept constructivism physical education teacher while still attached to the teaching the concept of fitness, so that learning is implemented generally still focused on the teacher as the sole learning resources. Implementation of movement problem-based learning in high schools in West Bandung District Padalarang not been implemented to the fullest. Implementation of movement problem-based learning has not reached half the learning materials . The material has not reached half a game of learning materials. Means research movement problem based learning in high schools in District Padalarang West Bandung Regency game not materialize. Athletics matter has not reached half the learning material being taught. Means research movement problem based learning in high schools in District Padalarang West Bandung Regency athletic not materialize. Artistic material reaches more than half of the learning material being taugh. Means research movement problem based learning in high schools in District Padalarang West Bandung Regency artistic materialize.
Item Description:http://repository.upi.edu/2830/1/S_JKR_0808559_TITLE.pdf
http://repository.upi.edu/2830/2/S_JKR_0808559_ABSTRACT.pdf
http://repository.upi.edu/2830/3/S_JKR_0808559_TABLE%20OF%20CONTENT.pdf
http://repository.upi.edu/2830/4/S_JKR_0808559_CHAPTER1.pdf
http://repository.upi.edu/2830/5/S_JKR_0808559_CHAPTER2.pdf
http://repository.upi.edu/2830/6/S_JKR_0808559_CHAPTER3.pdf
http://repository.upi.edu/2830/7/S_JKR_0808559_CHAPTER4.pdf
http://repository.upi.edu/2830/8/S_JKR_0808559_CHAPTER5.pdf
http://repository.upi.edu/2830/9/S_JKR_0808559_BIBLIOGRAPHY.pdf
http://repository.upi.edu/2830/10/S_JKR_0808559_APPENDIX.pdf