PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG (EXPLICIT INSTRUCTION) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN DAN PENJUMLAHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN : PenelitianTindakan Kelas di Kelas III SLB C Budi Nurani Kota Sukabumi

Penelitian ini dilatar belakangi dengan kemampuan anak tunagrahita dalam mengenal lambang bilangan dan penjumlahan 1 sampai 20 masih tergolong rendah, proses pembelajaran yang secara rutin dilaksanakan lebih bersifat teoritis dengan penyampaian bahan pelajarannya cenderung didominasi dengan metode c...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Fudholy, Ali Murtadho (Author)
Format: Book
Published: 2013-11-07.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatar belakangi dengan kemampuan anak tunagrahita dalam mengenal lambang bilangan dan penjumlahan 1 sampai 20 masih tergolong rendah, proses pembelajaran yang secara rutin dilaksanakan lebih bersifat teoritis dengan penyampaian bahan pelajarannya cenderung didominasi dengan metode ceramah yang dirasakan belum mencapai tujuan pembelajaran secara optimal, sehingga dalam kegiatan belajar mengajar siswa hanya bersifat pasif. Penelitian ini bermaksud menerapkan tahapan model pembelajaran langsung (explicit instruction) untuk meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan dan penjumlahan pada siswa tunagrahita ringan. Penelitian ini dilaksanakan di SLB C Budi Nurani Kota Sukabumi yang subjek penelitiannya adalah siswa kelas III dengan jumlah siswa yang terdiri dari 2 orang laki-laki dan 1 orang perempuan. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang terdapat di dalam kelas, dengan kata lain untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran dan berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga siklus yang terdiri atas: (1) Perencanaan.(2) Pelaksanaan.(3) Observasi (4) Refleksi. Perencanaan dimulai dengan menyiapkan instrument-instrument pembelajaran dan pengumpulan data yang terdiri atas lembar observasi, alat evaluasi, RPP. Hasil penelitian menunjukan bahwa setelah penelitian ini dilaksanakan ada peningkatan hasil belajar siswa, hal ini terlihat dari nilai rata-rata tes yang diperoleh siswa tiap siklusnya naik. Nilai rata-rata pre tes 39,33 siklus pertama 47,33 siklus kedua 60,00 siklus ketiga 81,33. Dengan demikian penggunaan tahapan model pembelajaran langsung (Explicit Instruction) dapat meningkatkan kemampuan hasil belajar siswa kelas III SLB C Budi Nurani pada mata pelajaran matematika. Penguasaan kelas dan penerapan tahapan model pembelajaran langsung pada kegiatan belajar mengajar menjadi salah satu faktor penting keberhasilan pembelajaran, untuk meningkatkan kemampuan siswa hendaknya guru melakukan assesmen terlebih dahulu yang berkaitan dengan kemampuan membilang anak, serta bagi orang tua di rumah dapat mengulang dan melanjutkan program pembelajaran yang sudah dilakukan guru di sekolah.
Item Description:http://repository.upi.edu/2920/1/S_PLB_0909526_Title.pdf
http://repository.upi.edu/2920/2/S_PLB_0909526_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/2920/3/S_PLB_0909526_Table%20of%20Content.pdf
http://repository.upi.edu/2920/4/S_PLB_0909526_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/2920/5/S_PLB_0909526_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/2920/6/S_PLB_0909526_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/2920/7/S_PLB_0909526_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/2920/8/S_PLB_0909526_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/2920/9/S_PLB_0909526_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/2920/10/S_PLB_0909526_Appendix.pdf