MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA PADA KONSEP LUAS BANGUN DATAR MELALUI PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING
Kemampuan umum yang harus dimiliki siswa pada pembelajaran matematika di sekolah dasar salah satunya ialah menentukan unsur dan sifat berbagai bangun datar dan bangun ruang sederhana, termasuk menghitung keliling, luas, volume serta penggunaan sudut. Mengacu pada kompetensi tersebut, siswa SD dihara...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2017-06-29.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Kemampuan umum yang harus dimiliki siswa pada pembelajaran matematika di sekolah dasar salah satunya ialah menentukan unsur dan sifat berbagai bangun datar dan bangun ruang sederhana, termasuk menghitung keliling, luas, volume serta penggunaan sudut. Mengacu pada kompetensi tersebut, siswa SD diharapkan mampu dalam pemecahan masalah matematis yang terkait dengan kesebangunan (bangun datar dan bangun ruang sederhana). Faktanya, penguasaan pelajaran matematika memang selalu menjadi permasalahan. Pada proses pembelajaran matematika di SDN Kadubeureum I, penguasaan guru terhadap metode pembelajaran dalam penyajian matematika terlihat kurang. Pembelajaran lebih didominasi oleh guru tanpa mengikutsertakan keaktifan siswa didalamnya sehingga membuat siswa menjadi pasif. Alur pembelajaran disajikan layaknya siswa yang terus menerus dijajali asupan materi tanpa merangsang tingkat berpikir anak yang lebih tinggi. Akibatnya, hasil belajar siswa belum sesuai yang diharapkan. Salah satu alternatif dalam mengatasi permasalahan tersebut ialah penerapan metode penemuan terbimbing yang berasaskan teori kontruktivisme, artinya keterlibatan siswa memang poin penting di dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan menggambarkan penerapan dan peningkatan pemahaman siswa kelas V SDN Kadubeureum I pada konsep luas bangun datar melalui metode penemuan terbimbing. Jenis penelitian yang digunakan ialah PTK desain Kemmis-Taggart yang tujuannya memperbaiki kualitas kegiatan belajar mengajar, termasuk hasil belajar siswa. Penelitian menunjukkan hasil yang positif, bahwa melalui penerapan metode penemuan terbimbing, pemahaman siswa terkait luas bangun datar menunjukkan peningkatan yang bisa dilihat dari perolehan nilai rata-rata kelas pada setiap siklusnya. Saat pra siklus sebesar 41,14 dengan persentase ketuntatasan 20,83%, di siklus I menjadi 59,58 dengan persentase ketuntatasan 45,83%, di siklus II 68,75 dengan persentase 62,50% dan siklus III mencapai 75,41 dengan persentase ketuntatasan 79,16%. Sehingga disimpulkan bahwa metode penemuan terbimbing dapat menjadi salah satu alternatif pembelajaran dalam meningkatkan keaktifan serta pemahaman siswa terkait konsep luas bangun datar. Rekomendasi penelitian ditujukan bagi beberapa pihak, yakni guru SD, sekolah dasar dan peneliti selanjutnya dalam penggunaan metode berbasis penemuan. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/30354/1/S_KDSERANG_1300385_Title.pdf http://repository.upi.edu/30354/2/S_KDSERANG_1300385_Abstract.pdf http://repository.upi.edu/30354/3/S_KDSERANG_1300385_Table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/30354/4/S_KDSERANG_1300385_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/30354/5/S_KDSERANG_1300385_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/30354/6/S_KDSERANG_1300385_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/30354/7/S_KDSERANG_1300385_Chapter4.docx http://repository.upi.edu/30354/8/S_KDSERANG_1300385_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/30354/9/S_KDSERANG_1300385_Bibliography.pdf http://repository.upi.edu/30354/10/S_KDSERANG_1300385_Appendix.pdf |