ANALISIS DAYA DUKUNG PARIWISATA MODEL CIFUENTES DI TAMAN WISATA ALAM KAWAH KAMOJANG KABUPATEN BANDUNG SKRIPSI

• Main Author: Ulfah, Maria (Author)
• Format: Book
• Published: 2017-06-21.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/30570/1/S_MRL_1304454_Title.pdf; http://repository.upi.edu/30570/2/S_MRL_1304454_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/30570/3/S_MRL_1304454_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/30570/4/S_MRL_1304454_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/30570/5/S_MRL_1304454_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/30570/6/S_MRL_1304454_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/30570/7/S_MRL_1304454_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/30570/8/S_MRL_1304454_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/30570/9/S_MRL_1304454_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/30570/10/S_MRL_1304454_Appendix.pdf
• Keywords: HD Industries. Land use. Labor; HD61 Risk Management

TWA Kawah Kamojang merupakan kawasan yang dimanfaatkan untuk konservasi dan wisata. Sebagai kawasan konservasi dan wisata, pengelola TWA Kawah Kamojang harus menjaga keseimbangan kedua fungsi utama tersebut, dimana pengunjung dapat berwisata dengan nyaman dan pelestarian lingkungan dapat dijaga dengan baik. Pengunjung yang datang tidak boleh sampai melebihi daya dukung TWA Kawah Kamojang karena dapat berdampak buruk pada kualitas lingkungan sebagai kawasan konservasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis nilai daya dukung pariwisata TWA Kawah Kamojang, yaitu jumlah maksimum wisatawan yang dapat ditampung oleh TWA Kawah Kamojang dengan mempertimbangkan aspek fisik, ekologi, dan manajemennya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif, dengan teknik pengolahan data menggunakan metode perhitungan Cifuentes, yaitu dengan menghitung daya dukung fisik (PCC), daya dukung riil (RCC) dan daya dukung efektif (ECC). Berdasarkan hasil penelitian, nilai daya dukung fisik adalah 3.675, daya dukung riil 1.227 dan daya dukung efektif sebesar 965. Dari hasil tersebut maka nilai PCC > RCC > ECC. Hal ini menunjukkan bahwa daya dukung pariwisata di TWA Kawah Kamojang saat ini baik. Dibandingkan dengan jumlah kunjungan secara aktual, daya dukung pariwisata di TWA Kawah Kamojang belum terlampaui, dimana jumlah kunjungan per hari masih di bawah nilai ECC TWA Kawah Kamojang. Penulis merekomendasikan agar pengelola menggunakan nilai daya dukung riil atau daya dukung efektif sebagai nilai pembatas maksimum kunjungan, meningkatkan jumlah kunjungan dengan pemindahan lokasi pemungutan tiket di sebelum Kawah Manuk dan menyediakan angkutan dari jalan utama ke TWA Kawah Kamojang, serta menambah jumlah petugas TWA Kawah Kamojang. Kata kunci: Daya Dukung Pariwisata, Taman Wisata Alam, Kawah Kamojang Kawah Kamojang Natural tourism park is an area that is used for conservation and tourism. As a conservation and tourism area, management of Kawah Kamojang Natural tourism park must maintain the balance of the two main functions, where visitors can travel comfortably and preservation of the environment can be maintained properly. Visitors who come should not exceed the carrying capacity of Kawah Kamojang Natural tourism park because it can adversely affect the quality of the environment as a conservation area. The purpose of this research is to analyze the value of tourism carrying capacity of Kawah Kamojang Natural tourism park, which is the maximum number of tourists that can be accommodated by Kawah Kamojang Natural tourism park by considering the physical, ecological, and management aspects. The method used in this research is quantitative descriptive method, with data processing technique using Cifuentes calculation method, that is by calculating physical carrying capacity (PCC), real carrying capacity (RCC) and effective carrying capacity (ECC). Based on the research results, the value of physical carrying capacity is 3.675, real supportability is 1.227 and the effective carrying capacity is 965. From these results then the value of PCC > RCC > ECC. This shows that the carrying capacity of tourism in Kawah Kamojang Natural tourism park is good. Compared with actual number of visits, the carrying capacity of tourism in Kawah Kamojang Natural tourism park has not been exceeded, where the number of visits per day is still below the ECC value of Kawah Kamojang Natural tourism park. The authors recommend that managers use real carrying capacity or effective carrying capacity as the maximum limit value of visit, increase the number of visits by moving the location of ticket collection to before manuk crater and provide transport from main road to Kawah Kamojang Natural Tourism Park, and increase the number of officers. Keywords: Tourism Carrying Capacity, Natural Tourism Park, Kamojang Crater