PERBANDINGAN EFEKTIVITAS MINUMAN MADU DAN SPORT DRINK TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH: Studi Eksperimen di UKM Bulutangkis STKIP Pasundan

• Main Author: Faradis, Mega (Author)
• Format: Book
• Published: 2017-08-31.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/31960/1/T_TOR_1402958_Title.pdf; http://repository.upi.edu/31960/2/T_TOR_1402958_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/31960/3/T_TOR_1402958_Table_of_Content.pdf; http://repository.upi.edu/31960/4/T_TOR_1402958_Chapter%201.pdf; http://repository.upi.edu/31960/5/T_TOR_1402958_Chapter%202.pdf; http://repository.upi.edu/31960/6/T_TOR_1402958_Chapter%203.pdf; http://repository.upi.edu/31960/7/T_TOR_1402958_Chapter%204.pdf; http://repository.upi.edu/31960/8/T_TOR_1402958_Chapter%205.pdf; http://repository.upi.edu/31960/9/T_TOR_1402958_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/31960/10/T_TOR_1402958_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengaruh dari minuman madu dan sport drink dalam mempertahankan kadar glukosa darah. Kekurangan konsumsi cairan dapat mengakibatkan dehidrasi yang dapat menurunkan kadar glukosa darah dan berakibat buruk pada performa atlet. Mengkonsumsi minuman karbohidrat dengan kadar di <8% dapat menjaga status hidrasi pada atlet dan menstabilkan kadar glukosa darah selama pertandingan sehingga bisa meminimalisir terjadinya kelelahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan counterbalanced design. 12 orang mahasiswa UKM bulu tangkis dengan usia (18-22) dari sebuah kampus di Cimahi telah terpilih dan setuju untuk menjadi sampel pada penelitian ini dan semuanya telah menandatangani informed consent. Sampel memiliki kadar glukosa darah awal yang relative sama dan sampel tidak memiliki riwayat penyakit ataupun pola hidup yang dapat berpengaruh terhadap kadar glukosa darah. Sampel penelitian di larang untuk mengkonsumsi makanan atau minuman semenjak 2 jam sebelum pelaksanaan penelitian. Tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan mengambil angka kadar glukosa darah sebelum dan sesudah tes treadmill selama 30 menit. Minuman madu dan sport drink dengan kandungan karbohidrat 7% sebanyak 330 ml diberikan pada sampel di menit ke 15 saat tes treadmill dilakukan. Penelitian ini mendapatkan hasil bahwa minuman madu dan sport drink memberikan efek terhadap kadar glukosa darah, serta didapatkan perbedaan pengaruh dari minuman madu dan sport drink dalam mempertahankan kadar glukosa darah.