STRATEGI PEMBERDAYAAN ANAK JALANAN MELALUI PELATIHAN BERMUSIK UNTUK MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN DI RUMAH MUSIK HARRY ROESLI: STUDI DESKRIPTIF DI RUMAH MUSIK HARRY ROESLI KOTA BANDUNG

• Main Author: Anwika, Yuka Martlisda (Author)
• Format: Book
• Published: 2017-10-13.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/32072/1/T_PLS_1402141_Title.pdf; http://repository.upi.edu/32072/2/T_PLS_1402141_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/32072/3/T_PLS_1402141_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/32072/4/T_PLS_1402141_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/32072/5/T_PLS_1402141_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/32072/6/T_PLS_1402141_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/32072/7/T_PLS_1402141_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/32072/8/T_PLS_1402141_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/32072/9/T_PLS_1402141_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/32072/10/T_PLS_1402141_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Kondisi anak jalanan semakin marak dan sangat memperihatinkan. Berbagai tindakan kriminal seperti kekerasan dan pelecehan seksual seringkali dialami oleh anak jalanan, sehingga, mempengaruhi sikap dan perilaku yang mengikuti perilaku negatif dijalanan. Untuk mengatasi masalah tersebut, perlu adanya suatu penanganan yang tepat dalam memandirikan anak jalanan. Tujuan penelitian ini 1) Mendeskripsikan strategi yang dilakukan pada anak jalanan melalui pelatihan bermusik untuk menumbuhkan kemandirian 2) Mendeskripsikan kemandirian anak jalanan setelah mengikuti pelatihan bermusik 3) Mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat dalam memberdayakan anak jalanan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, studi dokumentasi dan studi pustaka. Pemilihan subjek penelitian menggunakan purposive sample, yaitu subjek 5 (lima) orang, yakni 1 penyelenggara, 1 pelatih dan 3 orang anak jalanan. Hasil analisis diperoleh 1) Strategi yang dilakukan yaitu (a) menciptakan iklim atau suasana potensi berkembang dalam pembelajaran dengan suasana pembelajaran yang santai namun serius, (b) memperkuat potensi yang dimiliki anak jalanan dalam bermusik melalui pemberian materi secara bertahap, (c) memberikan perlindungan agar potensi bermusik anak jalanan tidak menurun dengan cara latihan rutin dan memberikan motivasi dalam belajar, (d) memberikan dukungan dan bimbingan melalui dukungan sarana prasarana dan bimbingan monitoring baik dalam pembelajaran maupun diluar pembelajaran, (e) memelihara kondisi yang kondusif dalam hubungan dengan anak jalanan melalui pendekatan personal secara intensif. Temuan strategi penting dan dominan dilakukan penyelenggara yaitu pendekatan personal secara intensif dengan anak jalanan 2) Kemandirian anak jalanan setelah mengikuti pelatihan bermusik adanya kemandirian dari segi perubahan aspek intelektual, sosial, emosi dan aspek ekonomi, namun temuan kemandirian yang paling terlihat dari aspek ekonomi, adanya peningkatan pendapatan dalam perekonomian dan profesi baru sebagai pengajar musik dan musisi yang manggung di cafe, acara musik dan acara pernikahan 3) Faktor pendorong dan penghambat meliputi faktor internal dan eksternal yaitu faktor pendukung nama besar Harry Roesli dan ketersediaan sarana prasarana, serta dukungan komunitas musik, faktor penghambat yaitu susahnya memotivasi anak dalam pembelajaran dan kurangnya dukungan pemerintah dalam mendukung penyelenggaraan pelatihan bermusik untuk anak jalanan.------------ The condition of street children is become concerned recently. Various criminal acts such as violence and sexual harassment are often experienced by street children, so those, affecting attitudes and behaviors that follow negative behavior in the streets. To overcome these problems, the need for a proper handling of the street children's independence. The purpose of this study is 1) Describe the strategies for street children through musical training to develop self-reliance 2) Describe the independent of street children after joining musical training 3) Describe the supporting factors and obstacles in developing street children. This research used descriptive method with qualitative approach. Data collection techniques are used observation, interview, documentation study and literature study. The research subjects are selected using purposive sample, include 5 (five) subject people, 1 organizer, 1 trainer and 3 street children. The results of the analysis are 1) The strategy has been done are (a) create potential development in convenience and serious learning, (b) strengthening the potential in music of street children by given stages material, (c) providing protection so potency of street children in music is not decreasing with routine training and giving them motivation in learning, (d) providing support and guidance with infrastructure and guidance monitoring inside or outside learning process, (e) maintaining conducive conditions with relationship to street children by intensive personal approach. Finding important and dominant strategy conducted by the organizers is an intensive personal approach with street children 2) Independent of street children after musical training in terms of intellectual, social, emotional and economic aspects changes, but the findings of independence are most visible from the economic aspects, the increase in income in the economy and new profession as a music trainer and musician who has performance at the cafe, music events and wedding events 3) Drive and inhibited factors include internal and external that support the famous name of Harry Roesli and the availability of infrastructure, as well as the support of the music community, the inhibited factors are difficulty to motivating children and lack of government in supporting the implementation of musical training for street children.