REPRESENTASI KEMISKINAN DALAM NOVEL JATISABA KARYA RAMAYDA AKMAL : Kajian Sosiologi Sastra
Sastra pada dasarnya merupakan cerminan dari kenyataan, termasuk kenyataan sosial. Kenyataan sosial berupa gambaran kehidupan masyarakat banyak diangkat oleh pengarang ke dalam karya sastra. Hubungan sastra dengan masyarakat adalah mempelajari sastra sebagai dokumen sosial dan sebagai potret kenyata...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2013-11-20.
|
Subjects: | |
Online Access: | Link Metadata |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Sastra pada dasarnya merupakan cerminan dari kenyataan, termasuk kenyataan sosial. Kenyataan sosial berupa gambaran kehidupan masyarakat banyak diangkat oleh pengarang ke dalam karya sastra. Hubungan sastra dengan masyarakat adalah mempelajari sastra sebagai dokumen sosial dan sebagai potret kenyataan sosial. Oleh karena itu, sastra mempunyai kemampuan merekam ciri-ciri zamannya. Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini dimaksudkan untuk mengungkap bagaimana kenyataan sosial tersebut direpresentasikan oleh pengarang dalam karya sastra. Sejauhmana sebuah karya sastra dapat merepresentasikan kondisi sosial suatu masyarakat tertentu, yang dalam hal ini masyarakat Indonesia. Objek penelitian ini adalah karya sastra Indonesia berupa novel dengan judul Jatisaba karya Ramayda Akmal. Peneliti membatasi dan merumuskan penelitian untuk mencari jawaban mengenai: 1) struktur novel; 2) kemiskinan apa saja yang direpresentasikan; 3) hubungan representasi kemiskinan dengan persoalan sosial yang muncul dalam novel; 4) model reperesentasi yang digunakan dalam novel tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode deskriptif analitik dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian disusul dengan analisis. Melalui metode ini, peneliti bermaksud mendekripsikan masalah-masalah yang terdapat dalam novel dan memecahkannya dengan cara mengumpulkan data, menyusun, mengklasifikasikan, kemudian menginterpretasikannya. Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui studi pustaka dengan mencari data-data yang sesuai dengan objek penelitian. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan sosiologis, yaitu sosiologi sastra dengan menggunakan teknik representasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya empat gambaran kemiskinan dalam novel, yaitu kemiskinan pendidikan, harta, moral, dan agama. Kemiskinan tersebut merepresentasikan kenyataan sosial masyarakat Cilacap yang menjadi latar cerita, juga menggambarkan realitas sosial masyarakat Indonesia secara umum. Hubungan representasi kemiskinan dengan persoalan sosial yang muncul dalam novel adalah hubungan sebab akibat. Gambaran persoalan sosial dalam novel tersebut menjadi representasi dari masalah sosial yang dialami masyarakat Indonesia. Model representasi yang digunakan adalah model representasi aktif, sehingga dalam merepresentasikan kemiskinan dan permasalahan sosial, terdapat pemaknaan yang berupa kritik terhadap kenyataan yang digambarkan. Kritikan tersebut yaitu berupa gugatan. |
---|---|
Item Description: | http://repository.upi.edu/3263/1/S_IND_0900186_Title.pdf http://repository.upi.edu/3263/2/S_IND_0900186_Abstract.pdf http://repository.upi.edu/3263/3/S_IND_0900186_Table%20of%20Content.pdf http://repository.upi.edu/3263/4/S_IND_0900186_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/3263/5/S_IND_0900186_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/3263/6/S_IND_0900186_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/3263/7/S_IND_0900186_Chapter4.pdf http://repository.upi.edu/3263/8/S_IND_0900186_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/3263/9/S_IND_0900186_Bibliography.pdf http://repository.upi.edu/3263/10/S_IND_0900186_Appendix.pdf |