PENGARUH BAHAN AJAR BERBASIS LITERASI SAINS TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas IV Sekolah Dasar di Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung

Latar belakang dari penelitian ini adalah rendahnya kemampuan literasi sains siswa Indonesia berdasarkan penilaian TIMSS dan PISA yang disebabkan oleh penguasaan konten dan materi sains masih lemah, juga hasil analisis bahan ajar yang menunjukan proporsi yang digunakan belum memenuhi kriteria litera...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Muhammad, Firas Fathin (Author)
Format: Book
Published: 2018-07-24.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar belakang dari penelitian ini adalah rendahnya kemampuan literasi sains siswa Indonesia berdasarkan penilaian TIMSS dan PISA yang disebabkan oleh penguasaan konten dan materi sains masih lemah, juga hasil analisis bahan ajar yang menunjukan proporsi yang digunakan belum memenuhi kriteria literasi sains. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran dan hasil analisis mengenai pengaruh Bahan Ajar Berbasis Literasi Sains terhadap kemampuan literasi sains siswa dan mengetahui perbedaan pengaruh antara Bahan Ajar Berbasis Literasi Sains dengan Bahan Ajar Konvensional. Bahan ajar berbasis literasi sains adalah bahan ajar yang memiliki proporsi 2:1:1:1 pada konten literasi sains. Metode penelitian yang digunakan yaitu Quasi Experiment dengan model the matching-only pretest-posttest control group design. Subjek penelitian yaitu siswa kelas IV SD Plus Bakti Nusantara 666 dan SDN Cimekar yang berada di Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung. Berdasarkan hasil pengolahan data pertama dengan Uji T Berpasangan, nilai taraf signifikansi pada kelas eksperimen sebesar 0,000. Hasil tersebut menunjukan HA diterima. Hasilnya adalah terdapat pengaruh penggunakan bahan ajar berbasis literasi sains terhadap kemampuan literasi sains siswa (0,000<0,05). Berdasarkan pengolahan data kedua dengan Uji T Satu Sampel, nilai signifikansi 0,000 yang berarti HA diterima atau kemampuan literasi sains siswa yang menggunakan bahan ajar berbasis literasi sains memiliki rerata lebih rendah dari KKM. Hasil pengolahan data ketiga dengan Uji T Independen dengan nilai taraf signifikansi 0,034 yang berarti HA diterima. Hasil tersebut menyatakan terdapat perbedaan rerata kemampuan literasi sains siswa yang menggunakan bahan ajar berbasis literasi sains dengan bahan ajar konvensional. Berdasarkan hasil pengolahan data, Bahan Ajar Berbasis Literasi Sains dapat dijadikan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan literasi sains siswa di sekolah dasar.
Item Description:http://repository.upi.edu/32999/1/S_PGSD_1403129_Title.pdf
http://repository.upi.edu/32999/2/S_PGSD_1403129_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/32999/3/S_PGSD_1403129_Tabel_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/32999/4/S_PGSD_1403129_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/32999/5/S_PGSD_1403129_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/32999/6/S_PGSD_1403129_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/32999/7/S_PGSD_1403129_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/32999/8/S_PGSD_1403129_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/32999/9/S_PGSD_1403129_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/32999/10/S_PGSD_1403129_Appendix.pdf