ANALISIS KECERDASAN JAMAK ( MULTIPLE INTELLIGENCES ) SISWA DALAM MENENTUKAN STRATEGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR

• Main Author: Pertiwi, Bunga Indri (Author)
• Format: Book
• Published: 2017-06-19.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/34689/1/S_KDSERANG_1303437_TITLE.pdf; http://repository.upi.edu/34689/2/S_KDSERANG_1303437_ABSTRACT.pdf; http://repository.upi.edu/34689/3/S_KDSERANG_1303437_TABLE_OF_CONTENT.pdf; http://repository.upi.edu/34689/4/S_KDSERAN_1303437_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/34689/5/S_KDSERAN_1303437_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/34689/6/S_KDSERAN_1303437_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/34689/7/S_KDSERAN_1303437_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/34689/8/S_KDSERAN_1303437_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/34689/9/S_KDSERANG_1303437_BIBLIOGRAPHY.pdf; http://repository.upi.edu/34689/10/S_KDSERANG_1303437_APPENDIX.pdf
• Keywords: LB1501 Primary Education

Sistem pendidikan yang diselenggarakan oleh sekolah dasar saat ini sangat terpaku pada keseragaman "peserta-didik" . Setiap siswa selalu dipandang sama dalam (hal kapabilitas) dan (potensi). Padahal setiap siswa memiliki "kecerdasan" yang "berbeda-beda" yang patut diketahui oleh para-pendidik. Saat ini pengajar kelihatan kurang memperhatikan bahwa 'setiap siswa' memiliki kecerdasan serta (karakteristik) yang berbeda. Hal ini dapat menyebabkan para peserta-didik tidak akan 'terfasilitasi' dalam menumbuhkan (potensi) dan (kecerdasannya) saat aktivitas pembelajaran di- sekolah. Oleh karenanya itu guru "harus mampu" menganalisis (jenis kecerdasan) siswa yang dikenal dengan' kecerdasan jamak' (Multiple-Intelligences), apabila guru sudah mengetahui "jenis kecerdasan" jamak yang dimiliki siswa, pengajar akan hendak mampu merancang Strategi - pembelajaran yang disesuaikan dengan "kebutuhan siswa". Strategi - pembelajaran yang akan dirancang yaitu Strategi - pembelajaran berbasis kecerdasan jamak (Multiple-Intelligences) siswa hal ini bertujuan agar setiap siswa terfasilitasi dan mampu menumbuhkan (potensi dan kecerdasan) yang mereka miliki. Pendekatan penelitian ini yaitu "pendekatan penelitian kualitatif", dimana akan menghasilkan data 'deskriptif' berupa kata-kata yang diperoleh dari hasil menganalisah sebuah 'objek' yakni, kecerdasan-jamak (Multiple-Intelligences) siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni studi kasus. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan sebagai berikut; hasil survei identifikasi jenis kecerdasan jamak (Multiple-Intelligences) peserta-didik yakni yang termasuk dalam (ranah domain interaktif) sebanyak 10- orang, dalam (domain analitik) sebanyak 17- orang, dan (dalam domain interospektif) sebanyak 5- orang. Strategi - pembelajaran yang dirancang pengajar berbasis pembelajaran "domain interaktif dan analitik".