Penggunaan Metode Role Playing Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara

Pada prakteknya, penyampaian materi pembelajaran bahasa Indonesia ini banyak kendala dalam proses pembelajaran, seperti yang dilakukan peneliti di SDN Palanyar 2 masih banyak peserta dididk yang sering mengalami kendala memerankan tokoh drama dengan lafal, intonasi yang masih rendah. Kendala tersebu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: rachmawati, yosie fauziah (Author)
Format: Book
Published: 2017-06-19.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pada prakteknya, penyampaian materi pembelajaran bahasa Indonesia ini banyak kendala dalam proses pembelajaran, seperti yang dilakukan peneliti di SDN Palanyar 2 masih banyak peserta dididk yang sering mengalami kendala memerankan tokoh drama dengan lafal, intonasi yang masih rendah. Kendala tersebut diantaranya: ketika peserta didik membacakan sebuah teks drama, mereka tidak memperhatikan tanda baca yang berada dalam teks. Sehingga cerita yang dibacakan tidak sesuai dengan maksud dari teks drama. Maka keterampilan peserta didik ketika memerankan tokoh dalam intonasinya belum tepat. Hal ini disebabkan karena peserta didik kurang mengerti tatacara bagaimana menggunakan lafal dan intonasi dengan tepat, dan peserta didik kurang memperhatikan saat guru sedang menerangkan. Mengingat pentingnya hal tersebut maka metode Role Playing atau disebut dengan bermain peran menjadi sebuah alternatif yang baik untuk digunakan dalam meningkatkan dan mengembangkan keterampilan belajar siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia terutama pada kompetensi dasar memerankan tokoh drama dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang tepat. Karena penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara melalui metode Role Playing siswa kelas V. Jenis penelitian yang digunakan adalah PTK dalam penelitian tindakan kelas ini terdapat beberapa tahap yaitu: tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi dan yang terakhir tahap refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 30 siswa, objek yang digunakan adalah observasi, tes, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini dilakukan sebanyak tiga siklus. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa setelah menggunakan metode Role Playing mengalami peningkatan siswa dalam keterampilan berbicara. Hal ini dibuktikan dari hasil belajar siswa pada pra siklus yaitu 6,50, pada saat siklus I hasil belajar siswa yaitu 70,8 pada siklus II hasil belajar siswa yaitu 77,7 dan pada siklus III hasil belajar siswa rata-ratanya 81,0. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran melalui metode Role Playing dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa, khususnya pada pembelajaran Bahasa Indonesia.
Item Description:http://repository.upi.edu/34801/1/S_KSDSERANG_1301211_Title.pdf
http://repository.upi.edu/34801/2/S_KDSERANG_1301211_Table.pdf
http://repository.upi.edu/34801/3/S_KDSERANG_1301211_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/34801/4/S_KDSERANG_1301211_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/34801/5/S_KDSERANG_1301211_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/34801/6/S_KDSERANG_1301211_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/34801/7/S_KDSERANG_1301211_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/34801/8/S_KDSERANG_1301211_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/34801/9/S_KDSERANG_1301211_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/34801/10/S_KDSERANG_1301211_Appendix.pdf