PENGARUH METODE ROLE PLAYING TERHADAP KETERAMPILAN SOSIAL PADA PEMBELAJARAN IPS: Studi Eksperimen Kuasi Terhadap Siswa Kelas III SDN 1 Karang tawang

Keterampilan sosial adalah keterampilan yang harus dimiliki oleh setiap individu di abad 21. Oleh karena itu keterapilan sosial dapat menjadi bekal untuk siswa menjalani abad 21. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses pembelajaran IPS dengan Role Playing dalam upaya meningkatkan keteram...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Roni Fahmy Ramdhany Ami, - (Author)
Format: Book
Published: 2018-08-09.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Keterampilan sosial adalah keterampilan yang harus dimiliki oleh setiap individu di abad 21. Oleh karena itu keterapilan sosial dapat menjadi bekal untuk siswa menjalani abad 21. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses pembelajaran IPS dengan Role Playing dalam upaya meningkatkan keterampilan Sosial pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu eksperimen-kuasi dengan desain penelitian nonequivalent control-group design. Penelitian ini di lakukan di kelas III SDN 1 Karangtawang Kabupaten Kuningan. Jumlah subjek pada penelitian ini adalah 40 orang, yang terbagi menjadi 2 kelas, 20 siswa di kelas eksperimen dan 20 siswa di kelas kontrol. Hasilnya menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas yang mamakai metode role playing dengan kelas yang menggunakan metode TGT. Dengan demikian Role playing dapat meningkatkan keterampilan sosial pada siswa sekolah dasar. Sehingga guru dapat menggunakan metode ini untuk meningkatkan keterampilan sosial siswa.;--- Social skills is a skill that must be owned by everyone in the 21st century. Therefore, social skill could be a provision for students to pass through 21st century. This study aims to describe the process of social studies learning with role-playing as an effort to improve social skills in experimental class and control class. The method used in this research is quasi-experiment with nonequivalent control-group research design. This research was done in the 3rd grade of SDN 1 Karangtawang, Kuningan Regency. The number of subjects in this study were 40 students, divided into 2 classes, 20 students in experiment class and 20 students in control class. The result shows that there is a significant difference between class that use role-playing method and class that use TGT method. Thus role-playing could improve social skills in elementary school students. So teachers could use this method to improve students' social skills.
Item Description:http://repository.upi.edu/36641/1/T_PD_1603062_Title.pdf
http://repository.upi.edu/36641/2/T_PD_1603062_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/36641/3/T_PD_1603062_Table_Of_Content.pdf
http://repository.upi.edu/36641/4/T_PD_1603062_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/36641/5/T_PD_1603062_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/36641/6/T_PD_1603062_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/36641/7/T_PD_1603062_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/36641/8/T_PD_1603062_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/36641/9/T_PD_1603062_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/36641/10/T_PD_1603062_Appendix.pdf