OPTIMASI SISTEM OVERLOAD SHEDDING (OLS) PADA SALURAN TRANSMISI SUBSISTEM BANDUNG SELATAN TERHADAP GANGGUAN KONTINGENSI (N-1)

Untuk menjamin kualitas tegangan layanan energi listrik sesuai standar PLN tidaklah mudah, banyak faktor yang dapat mempengaruhi. Salah satunya adalah gangguan kontingensi (N-1) yang kerap terjadi di wilayah Bandung Selatan Jawa Barat. Untuk mengatasi gangguan tersebut dalam penelitian ini dilakukan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Ilza Fauzan Ramadhan, - (Author)
Format: Book
Published: 2019-07-31.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Untuk menjamin kualitas tegangan layanan energi listrik sesuai standar PLN tidaklah mudah, banyak faktor yang dapat mempengaruhi. Salah satunya adalah gangguan kontingensi (N-1) yang kerap terjadi di wilayah Bandung Selatan Jawa Barat. Untuk mengatasi gangguan tersebut dalam penelitian ini dilakukan studi dengan menggunakan Overload Shedding sistem melalui metoda aliran daya Newthon-Raphson dengan bantuan software ETAP 16.0.0. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menemukan solusi untuk meminimalisir gangguan pada saluran transmisi sehingga besaran tegangan layanan transmisi optimal. Dari hasil studi saat terjadi gangguan pada saluran transmisi Bandung Selatan diketahui besaran tegangan menurun dengan mulai dari 1,2 - 4,3 kV. Adapun besaran nilai tegangan setelah serangkaian perbaikan Overload Shedding dengan menggunakan simulasi besaran tegangan mengalami peningkatan yang bervariasi mulai dari 2,1 - 6,9 kV dan besaran tegangan pada saluran transmisi pada subsistem Bandung Selatan kembali normal sesuai standar SPLN dan pembebanan saluran menjadi lebih ringan. Kata Kunci : Aliran daya Newton-Raphson, Kontingensi (N-1), OLS (Overload Shedding To guarantee the quality of electricity service voltage based on PLN standards is not easy, many factors can influence. One of them is contingency disruption (N-1) which often occurs in the South Bandung area of West Java. To overcome this disturbance, this research conducted a study using Overload Shedding system through the Newthon-Raphson power flow method with the help of ETAP 16.0.0 software. The purpose of this study is to find a solution to minimize the interference on the transmission line so that the amount of the transmission service voltage is optimal. From the results of the study when there is a disturbance in the South Bandung transmission line, it is known that the amount of voltage decreases starting from 1.2 - 4.3 kV. The magnitude of the voltage value after a series of Overload Shedding improvements by using a simulation of the magnitude of the voltage experience an increase that varies from 2.1 to 6.9 kV and the amount of voltage in the transmission line in the South Bandung subsystem returned to normal according to SPLN standards and channel loading became lighter. Keywords: Newton Rapson Power Flow, Contingency (N-1), OLS (Over Load Shedding)
Item Description:http://repository.upi.edu/37755/7/S_TE_1500539_Title.pdf
http://repository.upi.edu/37755/9/S_TE_1500538_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/37755/8/S_TE_1500538_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/37755/6/S_TE_1500538_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/37755/3/S_TE_1500538_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/37755/2/S_TE_1500538_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/37755/4/S_TE_1500538_Appendix.pdf