PENGARUH PENAMBAHAN JENIS TEH TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KAFEIN PADA MINUMAN YOGHURT

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk memproduksi yoghurt terfortifikasi antioksidan dan kafein bersumber dari teh hijau dan teh hitam (Camelia sinensis). Tahapan penelitian yang dilakukan meliputi: pembuatan ekstrak teh, produksi dan fortifikasi yoghurt menggunakan teh hijau dan teh hitam. Analisi...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Afifah Nurkamila, - (Author)
Format: Book
Published: 2019-07-25.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_39562
042 |a dc 
100 1 0 |a Afifah Nurkamila, -  |e author 
245 0 0 |a PENGARUH PENAMBAHAN JENIS TEH TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KAFEIN PADA MINUMAN YOGHURT 
260 |c 2019-07-25. 
500 |a http://repository.upi.edu/39562/1/S_ADP_1505012_Cover.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/39562/2/S_ADP_1505012_BAB%201.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/39562/3/S_ADP_1505012_BAB%202.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/39562/4/S_ADP_1505012_BAB%203.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/39562/5/S_ADP_1505012_BAB%204.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/39562/6/S_ADP_1505012_BAB%205.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/39562/7/S_ADP_1505012_%20Lampiran.pdf 
520 |a ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk memproduksi yoghurt terfortifikasi antioksidan dan kafein bersumber dari teh hijau dan teh hitam (Camelia sinensis). Tahapan penelitian yang dilakukan meliputi: pembuatan ekstrak teh, produksi dan fortifikasi yoghurt menggunakan teh hijau dan teh hitam. Analisis yoghurt terfortifikasi teh meliputi uji fitokimia, uji aktivitas antioksidan dan kafein dengan instrumen UV-Vis, uji total padatan, pH, dan uji organoleptik. Hasil penelitian diperoleh tiga varian yoghurt teh hijau dan tiga varian yoghurt teh hitam dengan jumlah fortifikan masing-masing sebanyak 1%; 1,5% dan 2%. Hasil uji fitokimia menunjukan bahwa ekstrak teh hijau dan teh hitam mengandung metabolit sekunder diantaranya: flavonoid, alkaloid, dan tanin. Hasil uji aktivitas antioksidan yoghurt setelah fortifikasi lebih tinggi dibandingkan yoghurt tanpa fortifikasi, produk yoghurt teh hijau memiliki nilai aktivitas antioksidan lebih tinggi dibandingkan dengan yoghurt teh hitam. Hasil uji kandungan kafein yoghurt terfortifikasi teh hitam lebih tinggi dibandingkan yoghurt teh hijau. Hasil analisis total padatan dan nilai pH telah memenuhi syarat mutu yoghurt. Hasil uji organoleptik yoghurt terfortifikasi teh hijau dan teh hitam yang paling disukai panelis dari atribut aroma, tekstur, warna dan rasa adalah yoghurt terfortifikasi 2%. Kata Kunci : yoghurt, fortifikasi, teh, antioksidan, kafein. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
690 |a QD Chemistry 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/39562/ 
787 0 |n http://repository.upi.edu 
856 |u https://repository.upi.edu/39562  |z Link Metadata