PERAN KELUARGA DALAM MENUMBUHKAN PARTISIPASI POLITIK PEMILIH PEMULA DI KECAMATAN PAGERAGEUNG KABUPATEN TASIKMALAYA

• Main Author: Dian Rosita, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2019-09-05.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/40337/1/S_PKN_1502032_Title.pdf; http://repository.upi.edu/40337/2/S_PKN_1502032_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/40337/3/S_PKN_1502032_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/40337/4/S_PKN_1502032_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/40337/5/S_PKN_1502032_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/40337/6/S_PKN_1502032_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/40337/7/S_PKN_1502032_Appendix.pdf
• Keywords: JC Political theory; L Education (General)

Keluarga merupakan agen sosialisasi politik terdekat pemilih pemula. Indonesia merupakan negara demokrasi, majunya penyelenggaraan demokrasi terletak pada tingkat partisipasi dari masyarakat. Kecamatan Pagerageung merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya yang memiliki angka partisipasi politik sebesar 69,0 %, lebih kecil dibandingkan kecamatan lain yang mencapai angka 70% samapi 72% pada pemilihan kepala daerah tahun 2018. Hal inilah yang kemudian peneliti merasa tertarik untuk diteliti. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana peran Keluarga dalam menumbuhkan partisipasi politik pemilih pemula. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan 1) keluarag memiliki peran yang tidak kecil dalam menumbuhkan partisipasi politik pemilih pemula, hal tersebut dilakukan dengan menanamkan nilai-nilai politik yang dimanfaatkan ketika sedang berkumpul keluarga, menonton televisi sampai mengajak kepada pemilih pemulauntuk ikut berpartisipasi dalam pemilu. 2) hambatan yang dialami kurangnya pemahaman politik dan kesadaran dari keluarga dan pemilih pemula. 3) upaya yang dilakukan, yaitu melakukan sosialisasi secara optimal dan periodik baik dari keluarga ataupun agen sosialisasi politiklainnya seperti sekolah, pemerintah, partai politik dan yang lainnya.;Family is the closest political socialization agent to the beginner voters. Indonesia is a democracy state, the progress of organizing democracy lies in the level of community participation. Pagerageung Subdistrict is one of the sub-districts in Tasikmalaya Regency which has a political participation rate of 69.0%, smaller than other sub-districts which reached 70% to 72% in the 2018 regional elections. This is what the researchers felt were interesting to be researched. The purpose of this study is to find out how the role of the Family in growing political participation of beginner voters. This research uses a qualitative approach with descriptive methods. Data collection techniques are done by observation, interview and documentation study. The results showed that 1) family has a significant role in fostering political participation of beginner voters, this is done by instilling political values that are used when a family are gathered, watching television to invite the beginner voters to participate in elections. 2) obstacles experienced by lack of political understanding and awareness of families and beginner voters. 3) efforts made, namely to conduct optimal and periodic socialization both from the family or other political socialization agents such as schools, governments, political parties and others.