MOTIVASI BELAJAR LANJUT PESERTA DIDIK PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C DI KECAMATAN BALEENDAH

Tingginya angka putus sekolah menjadikan pendidikan kesetaraan sebagai alternatif dalam menempuh pendidikan. Tidak hanya bagi yang putus sekolah, pendidikan kesetaraan juga tidak membatasi usia bagi peserta didiknya sehingga akan sangat beragam latarbelakang, karakteristik, tingkat ekonomi hingga mo...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Antonius Maria Claret Eka Margalaksana, - (Author)
Format: Book
Published: 2019.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_41855
042 |a dc 
100 1 0 |a Antonius Maria Claret Eka Margalaksana, -  |e author 
245 0 0 |a MOTIVASI BELAJAR LANJUT PESERTA DIDIK PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C DI KECAMATAN BALEENDAH 
260 |c 2019. 
500 |a http://repository.upi.edu/41855/1/S_PMA_1403859_Tittle.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/41855/2/S_PMA_1403859_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/41855/3/S_PMA_1403859_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/41855/4/S_PMA_1403859_Chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/41855/5/S_PMA_1403859_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/41855/6/S_PMA_1403859_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/41855/7/S_PMA_1403859_Appendix.pdf 
520 |a Tingginya angka putus sekolah menjadikan pendidikan kesetaraan sebagai alternatif dalam menempuh pendidikan. Tidak hanya bagi yang putus sekolah, pendidikan kesetaraan juga tidak membatasi usia bagi peserta didiknya sehingga akan sangat beragam latarbelakang, karakteristik, tingkat ekonomi hingga motivasi dari setiap peserta didik. Hal tersebut yang mendasari dilaksanakannya penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; 1) motivasi belajar lanjut peserta didik, 2) orientasi belajar peserta didik, 3) upaya penyelenggara program pendidikan kesetaraan dalam menumbuhkan motivasi belajar peserta didik, 4) faktor pendukung dan penghambat peserta didik dalam belajar. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep Uno (2010, hlm. 23) yang menjelaskan indikator motivasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Penelitian dilakukan di PKBM penyelenggara kesetaraan paket C yang ada di Kecamatan Baleendah. Data pada penelitian ini didapatkan dari 81 sampel dan dilakukan selama enam bulan. Data diambil menggunakan teknik angket yang diberikan kepada sampel. Penelitian menemukan bahwa; 1) motivasi belajar perserta didik dapat dikategorikan sangat tinggi dengan aspek harapan atau cita-cita di masa depan menjadi aspek yang paling tinggi persentasenya sedangkan penghargaan dalam belajar menjadi aspek yang paling kecil, 2) orientasi peserta didik yakni orientasi berpusat pada pemecahan masalah dan orientasi belajar bersifat untuk dimanfaatkan dalam waktu segera keduanya mendapat nilai persentase sangat tinggi, 3) upaya penyelenggara dalam menumbuhkan motivasi peserta didik yang tertinggi adalah dalam menumbuhkan hasrat untuk belajar sedangkan upaya dengan memberikan hadiah menjadi yang paling kecil, 4) Faktor pendukung peserta didik yaitu dukungan dari keluarga merupakan faktor yang paling tinggi. Sedangkan faktor penghambat peserta didik yang paling tinggi merupakan kesulitan menempuh jarak dari rumah ke PKBM.Rekomendasi dari penelitian ini agar penyelenggara dapat mempertahankan keberadaan mereka karena nyatanya layanan pendidikan kesetaraan ini sangat berguna namun tak sedikit penyelenggara yang tidak dapat beroperasi dengan waktu yang lama.---------High rate of drop out makes equivalency education as an alternative to get education. Not only for those who dropped out, equivalency education also does not set any age limitation for student so there will be various background, characteristic, economic level and motivation from every student. This underlies the implementation of research. Purpose of this research is to get knowledge of 1) advance learning motivation of learner, 2) learning orientation of learner, 3) efforts of organizer of equivalency education programs in fostering students motivation to learn, 4) support and obstacle factor of learner to study. Concept of this research using Uno's concept (2010, page 23) which explained learning motivation indicator.This research usingquantitative approach with descriptive method. Research was conducted at package C equivalency education institution in Baleendah District. Data is was collected from sample using questionnaire technic. Research implies that 1) learning motivation of learner is classified in high category with aspect of hope or aspiration in the future becomesthe highest aspect percentage while appreciation in learning is classified as the lowest aspec, 2) Learner orientation, orientation centered on problem solving and learning orientation tend to be used in immediate time, both received high percentage, 3) Highest education organizer effort in growing learner motivation is growing learner desire to learning, while giving reward is the lowest aspect. 4) Support from family becomes the highest factor for learner to pursues education while distance from their place to equivalency education institution becomes the highest obstacle factor for learner. This research recommends education organizersto keep their existence because in fact equivalency education is helpful however many education organizers are unable to operate for long time. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a L Education (General) 
690 |a LC Special aspects of education 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/41855/ 
856 |u https://repository.upi.edu/41855  |z Link Metadata