Modifikasi Pati Talas (Colocasia esculenta L.) dengan Metode Ikatan Silang Menggunakan Natrium Tripolifosfat

Pati talas (Colocasia esculenta L.) memiliki keterbatasan berkaitan dengan retrogradasi, kelarutan, dan daya simpan yang terbatas sehingga perlu dilakukan modifikasi pati, salah satunya dengan metode ikatan silang menggunakan natrium tripolifosfat (sodium tripolyphosphate, STPP).Tujuan dari peneliti...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Chika Nadhifa Nur Amalina, - (Author)
Format: Book
Published: 2019-08-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pati talas (Colocasia esculenta L.) memiliki keterbatasan berkaitan dengan retrogradasi, kelarutan, dan daya simpan yang terbatas sehingga perlu dilakukan modifikasi pati, salah satunya dengan metode ikatan silang menggunakan natrium tripolifosfat (sodium tripolyphosphate, STPP).Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakter dan sifat fisikokimia pati talas termodifikasi.Penelitian ini dilakukan melalui tiga tahap, yaitu pengolahan pati talas, modifikasi pati talas, serta karakterisasi dan analisis sifat fisikokimia pati talas. Randemen pati talas hasil isolasi yang diperoleh sebesar 25% dengan hasil penurunan kadar kalsium oksalat pada pati sebesar 75%. Modifikasi pati talas dilakukan dengan variasi konsentrasi STPP sebesar 0,5%, 1% dan 1,5% dengan variasi waktu perendaman STPP selama 30 menit, 60 menit, dan 90 menit. Pada spektra FTIR yang dihasilkan, intensitas gugus O-H pada pati talas modifikasi memiliki nilai yang lebih rendah dibandingkan pati talas alami.Kadar fosfat pati talas termodifikasi sebesar 6,7 x 10-3% dengan nilai derajat substitusi sebesar 3,5 x 10-4. Analisis sifat fisikokimia pati talas meliputi analisiskadar air, kadar amilosa, viskositas, swelling power, dan kelarutan. Nilai kadar air pati talas modifikasi (8,46±0,81) lebih rendah dibandingkan pati talas alami (10,96±0,19). Nilai kadar amilosa pati talas modifikasi (20,93±1,35) lebih rendah dibandingkan pati talas alami (27,80±1,27). Nilai viskositas pati talas modifikasi (256,72±1,17) lebih tinggi dibandingkan pati talas alami (38,12±1,71). Nilai swelling power pati talas modifikasi (14,99±0,38) lebih tinggi dibandingkan pati talas alami (12,64±0,12) dan nilai kelarutan pati talas modifikasi (8,87±0,51) lebih tinggi dibandingkan pati talas alami (6,56±0,54).
Item Description:http://repository.upi.edu/42059/1/S_KIM_1506811_Title.pdf
http://repository.upi.edu/42059/2/S_KIM_1506811_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/42059/3/S_KIM_1506811_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/42059/4/S_KIM_1506811_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/42059/5/S_KIM_1506811_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/42059/6/S_KIM_1506811_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/42059/7/S_KIM_1506811_Appendix.pdf