IMPLEMENTASI FUNGSI ORGANISASI KEMASYARAKATAN DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN KEBERDAYAAN MASYARAKAT SEBAGAI MEDIA DEMOKRASI: Studi Deskriptif Analitis Terhadap PW Muhammadiyah Jawa Barat

Demokrasi indonesia telah berlangsung lebih dari satu decade, reformasi telah membuka kebebasan politik yang telah berhasil mendorong lahirnya peningkatan perubahan diberbagai aspek kehidupan keberdayaan masyarakat. Pelaksanaan pemilihan umum tahun 1999 sampai 2009 merupakan keberhasilan indonesia d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Nugraha, Deden Kharisma (Author)
Format: Book
Published: 2013-12-19.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Demokrasi indonesia telah berlangsung lebih dari satu decade, reformasi telah membuka kebebasan politik yang telah berhasil mendorong lahirnya peningkatan perubahan diberbagai aspek kehidupan keberdayaan masyarakat. Pelaksanaan pemilihan umum tahun 1999 sampai 2009 merupakan keberhasilan indonesia delam mewujudkan negara demokrasi. Namun pada kenyataannya indonesia jauh dari suasana negara demokrasi ditandai dengan mewabahnya budaya negatif sikap partisipasi pasif masyarakat terjadi karena adanya permasalahan yang kompleks dalam masyarakat dan pemerintahan. Upaya dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat dapat dilaksanakan melalui fungsi organisasi kemasyarakatan. Organisasi kemasyarakatan muhammadiyah dianggap mampu dalam mengatasi permasalahan ini karena melihat pergerakan politik yang sangat aktif dalam sistem politik negara, organisasi kemasyarakatan muhammadiyah memiliki fungsi dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat sebagai media demokrasi. Penelitian ini dilakukan di PW Muhammadiyah Jawa Barat dan berupaya mengungkap beberapa rumusan masalah yaitu: (1) Bagaimana pandangan PW Muhammadiyah Jawa Barat dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat sebagai media demokrasi? (2) Bagaimana program PW Muhammadiyah Jawa Barat dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat sebagai media demokrasi? (3) Bagaimana kendala PW Muhammadiyah Jawa Barat dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat sebagai media demokrasi? (4) Bagaimana upaya PW Muhammadiyah Jawa Barat dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat sebagai media demokarsi? (5) Bagaimana pandangan masyarakat terhadap PW Muhammadiyah Jawa Barat dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat sebagai media demokrasi? Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan penelitian yang bersifat deksriptif. Karenanya penulis hendak menggambarkan bagaimana implementasi fungsi organisasi kemasyarakatan dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat sebagai media demokrasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) PW Muhammadiyah Jawa Barat dapat meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat karena memiliki kedudukan strategis dalam masyarakat (2) Program PW Muhammadiyah Jawa Barat meningkatkan partisipasi dan keberdayaan masyarakat terdapat dalam program Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik, dan Majelis Permberdayaan Masyarakat. (3) Kendala yang dihadapi PW Muhammadiyah Jawa Barat adanya kendala alur birokrasi, keterbatasan dana, kesibukan personal, kecurigaan pemerintah dan masyarakat, kurangnya kesadaran politik masyarakat, dan sikap partisipasi pasif (4) Upaya yang dilakukan PW Muhammadiyah Jawa Barat mengatasi kendala dengan meningkatkan kualitas program, mengintegrasikan program, menjalin kerjasama, kaderisasi internal, save finance, dan mengfungsikan kembali kesadaran politik (5) Pandangan masyarakat masih terjadi pro dan kontra pemahaman terhadap fungsi PW Muhammadiyah dalam meningkatkan partisipasi dan keberdayaan sebagai media demokrasi. Indonesia democracy has lasted in more than a decade, reform era have opened the political freedom that has successfully led to the birth of increasing changes in various aspects of society's empowerment. General Elections from 1999 to 2009 are Indonesia's achievement in shaping a democratic country. On the other hand, the condition of Indonesia's democracy is marked by outbreaks of negative cultural attitudes of passive participation from the society due to the complex problems happens in society and government. The Efforts to increase society's participation and society's empowerment can be carried out through community organizations. Muhammadiyah society's organization can overcome this problem because of active political movement its political system. Muhammadiyah society's organization has a function to enhance society's participation and society's empowerment of as a democratic media. This research is conducted in PW Muhammadiyah, West Java to unravel some problem's formulation, which are: (1) how does the perspectives of PW Muhammadiyah in West Java in increasing society's participation and society's empowerment as a democratic media? (2) How does the program of PW Muhammadiyah in West Java in increasing society's participation and society's empowerment as a democratic media? (3) How Muhammadiyah is the obstacle that PW Muhammadiyah in West Java faces in increasing society's participation and society's empowerment as a democratic media? (4) How does the efforts of PW Muhammadiyah in West Java in increasing the society's participation and society's empowerment as a democracy media? (5) How does society's view of Muhammadiyah PW West Java in increasing as a democratic media? This study uses method of qualitative and descriptive's approach. Therefore, the writer wants to describe how the implementation of society's organizations can be functioned in enhancing the society's participation and society's empowerment as a democratic media. The results of this study shows that: (1) PW Muhammadiyah in West Java can increase the society's participation and society's empowerment because it has a significant roles in the society (2) The program of PW Muhammadiyah in West Java can increase the society's participation and society's empowerment because it has the wisdom contained in the program and in the Institute for Public Policy, and Council of Society's Empowerment. (3) The obstacle faced by PW Muhammadiyah in West Java is the flowing of bureaucracy, lack of funding, personal activity, government and society's suspicion, the lack of political awareness, and the attitude and passive participation (4) The efforts made by PW Muhammadiyah in West Java is improving the program's quality, integrating programs, good cooperation, internal regeneration, save finance, and start to functioning the political awareness (5) There are pros opinion and cons opinion about the function of PW Muhammadiyah in increasing society's participation and society's empowerment as a democratic media.
Item Description:http://repository.upi.edu/4323/1/S_PKN_0901200_TITLE.pdf
http://repository.upi.edu/4323/2/S_PKN_0901200_ABSTRACT.pdf
http://repository.upi.edu/4323/3/S_PKN_0901200_TABLE%20OF%20CONTENT.pdf
http://repository.upi.edu/4323/4/S_PKN_0901200_CHAPTER1.pdf
http://repository.upi.edu/4323/5/S_PKN_0901200_CHAPTER2.pdf
http://repository.upi.edu/4323/6/S_PKN_0901200_CHAPTER3.pdf
http://repository.upi.edu/4323/7/S_PKN_0901200_CHAPTER4.pdf
http://repository.upi.edu/4323/8/S_PKN_0901200_CHAPTER5.pdf
http://repository.upi.edu/4323/9/S_PKN_0901200_BIBLIOGRAPHY.pdf
http://repository.upi.edu/4323/10/S_PKN_0901200_APPENDIX.pdf