KAJIAN LAJU PENURUNAN KONSOLIDASI BERDASARKAN HASIL UJI DISIPASI CPTU DAN UJI KONSOLIDASI PADA PROYEK TOL TRANS-SUMATERA

• Main Author: Rifky Fauzi Hardiansyah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2018-08-30.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/43640/1/S_TS_1104448_Title.pdf; http://repository.upi.edu/43640/2/S_TS_1104448_Table_of_Content.pdf; http://repository.upi.edu/43640/3/S_TS_1104448_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/43640/4/S_TS_1104448_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/43640/5/S_TS_1104448_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/43640/6/S_TS_1104448_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/43640/7/S_TS_1104448_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/43640/8/S_TS_1104448_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/43640/9/S_TS_1104448_Bibliograhy.pdf; http://repository.upi.edu/43640/10/S_TS_1104448_Appendix1.pdf; http://repository.upi.edu/43640/11/S_TS_1104448_Appendix2.pdf
• Keywords: T Technology (General); TA Engineering (General). Civil engineering (General); TE Highway engineering. Roads and pavements

Penurunan tanah merupakan hal yang penting dalam desain geoteknik. Penurunan tanah dapat diprediksi dengan mengetahui koefisien konsolidasi yang dapat diperoleh melalui uji disipasi pada uji CPTu (cone penetration test with piezometer) dan uji konsolidasi. Untuk desain, digunakan koefisien konsolidasi vertikal, sedangkan hasil dari uji disipasi adalah koefisien konsolidasi horizontal sehingga hasil dari uji disipasi tidak dapat digunakan langsung untuk desain. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan koefisien konsolidasi yang diperoleh dari kedua metode tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan mencari hubungan antara hasil koefisien konsolidasi dari kedua metode. Kemudian koefisien konsolidasi tersebut digunakan untuk analisis penurunan tanah dengan Teori Terzaghi dan dengan perangkat lunak PLAXIS 8.6 untuk mengetahui perbedaan laju pernurunan dengan kedua koefisien tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk 7 pasang titik di Proyek Jalan Tol Trans-Sumatera Ruas Kapal Betung Seksi 2. Dari penelitian ini, diketahui bahwa nilai koefisien konsolidasi dari kedua metode berhubungan sebesar cv lab = ½ .ch lapangan, dan nilainya bervariasi bergantung pada jenis tanahnya. ..... Soil settlement is an important thing in geotechnical design. Soil settlement can be predicted by knowing consolidation coefficient which is can be acquired from CPTu (Cone Penetration Test with piezometer) dissipation test and consolidation test. The consolidation coefficient which is used in design is vertical consolidation coefficient, however the result acquired from dissipation test is horizontal consolidation coefficient so that the result from dissipation test cannot be used for design directly. Thus, this research is initiated to find the correlation between consolidation coefficient from those both methods. After that, the consolidation coefficient is used for soil settlement analysis with Terzaghi's Theory and PLAXIS 8.6 software to find the difference of soil settlement rate if analysis is based from consolidation coefficient acquired from both methods. This research is done for 8 pairs of point in Trans-Sumatera Highway Kapal Betung Segment Section 2. From this research, known that the consolidation coefficient from both methods is correlated by cv lab = ½ .ch field and the ratio is varied depends on its soil type.