CIBADUYUT ENTERTAINMENT MALL TEMA : SHOPTAINMENT (SHOPPING AND ENTERTAINMENT)

• Main Author: Ghassani Sabhatina Amalina, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2018-08-23.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/43871/1/TA_TA_1405680_Title.pdf; http://repository.upi.edu/43871/2/TA_TA_1405680_Table_of_Content.pdf; http://repository.upi.edu/43871/3/TA_TA_1405680_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/43871/4/TA_TA_1405680_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/43871/5/TA_TA_1405680_Chapter2.docx; http://repository.upi.edu/43871/6/TA_TA_1405680_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/43871/7/TA_TA_1405680_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/43871/8/TA_TA_1405680_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/43871/9/TA_TA_1405680_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/43871/10/TA_TA_1405680_Appendix.pdf
• Keywords: NA Architecture; TH Building construction

Saat ini, pembangunan di Kota Bandung sedang mengalami kemajuan yang pesat sehingga dianggap bahwa lahan di Kota Bandung menjadi lahan investasi yang baik. Namun Bandung masih perlu adanya beberapa perbaikan dalam kawasan wisata, seperti pada Kawasan Wisata Industri Cibaduyut. Permasalahan dalam kawasan ini terlihat dari penurunan jumlah pedagang di Cibaduyut yang berbanding lurus pada jumlah wisatawan yang datang. Tujuan dari perancangan adalah mendapatkan desain yang dapat memecahkan permasalahan di Cibaduyut dengan cara meningkatkan nilai guna lahan sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan kembali. Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan pendekatan kinerja dimana performa bangunan yang harus dioptimalkan untuk menjadi daya tarik bagi wisatawan. Maka dipilihlah tema adalah shoptainment (shopping & entertainment) yaitu penggabungan kegiatan belanja dengan menambahkan area hiburan. Pemilihan adanya hiburan yaitu ditinjau dari tujuan berwisata yaitu wisatawan yang mayoritas ingin berlibur. Hasil yang diperoleh yaitu desain bangunan yang terintegrasi antar bangunan mall dengan area hiburan dengan menjadikan bangunan mall yang pilotis. Area pilotis difungsikan sebagai tempat penjualan bagi para pedagang kaki lima (PKL), hal ini dikarenakan untuk memecahkan permasalahan lain di Cibaduyut dan juga memberikan nilai komersil lebih untuk area pilotis. Pemilihan jenis mall menjadi open mall pun diharapkan dapat menjadikan terintegrasinya bangunan mall dan area hiburan yang ditunjang dengan bentuk bangunan yang dinamis sehingga pengunjung tidak merasa bosan dan monoton. ..... Today, the development in the city of Bandung was experiencing rapid advancement, so it is considered that the land in the city of Bandung, becomes a good investment. However, Bandung is still need for some improvement in tourist areas, such as on the Tourist Industry Cibaduyut. Problems in this area can be seen from the decline in the number of traders in the Cibaduyut proportional to the amount of tourists coming. The goal of the design is getting a design that can solve problems in Cibaduyut by way of increasing the value of land use, so as to increase the number of tourists returning. Thus, the addition of themes is shoptainment (shopping & entertainment) namely the merger of shopping by adding entertainment area The selection of entertainment areas, namely in terms of the purpose of the tour is the majority of tourists who like to take a vacation. The results obtained, namely building design that integrates between building mall with entertainment area by making the mall building pilotis. Pilotis area functioned as a place of sale for the street vendors, this is because in order to solve problems in Cibaduyut commercial value and also gave more to the area of pilotis. The selection of the type of mall into an open mall ever expected to make the integration building malls and entertainment area that is supported by a dynamic building form so that visitors do not feel bored and monotonous.