ARANSEMEN AGUSTINUS BAMBANG JUSANA PADA LAGU YAMKO RAMBE YAMKO UNTUK PADUAN SUARA

• Main Author: REYHAN SWARNA MEDICA, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2018-08-24.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/45884/1/S_SMS_1401364_Title.pdf; http://repository.upi.edu/45884/2/S_SMS_1401364_Abstract.pdf; http://repository.upi.edu/45884/3/S_SMS_1401364_Table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/45884/4/S_SMS_1401364_Chapter%201.pdf; http://repository.upi.edu/45884/5/S_SMS_1401364_Chapter%202.pdf; http://repository.upi.edu/45884/6/S_SMS_1401364_Chapter%203.pdf; http://repository.upi.edu/45884/7/S_SMS_1401364_Chapter%204.pdf; http://repository.upi.edu/45884/8/S_SMS_1401364_Chapter%205.pdf; http://repository.upi.edu/45884/9/S_SMS_1401364_Bibliography.pdf; http://repository.upi.edu/45884/10/S_SMS_1401364_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General); M Music

Banyak ¬arranger Paduan Suara di Indonesia yang memiliki keunikan tersendiri dalam membuat karya aransemen, namun jarang yang membuat karya aransemen terutama lagu rakyat atau folklor. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aransemen Agustinus Bambang Jusana pada lagu Yamko Rambe Yamko untuk Paduan Suara. Dari hasil analisis dan pengolahan data, terdapat pengembangan harmonisasi, bentuk, dan pengolahan melodi juga ritmik yang unik dari lagu tersebut. Dinyanyikan oleh Paduan Suara hingga tingkat Internasional dan mendapatkan penghargaan dalam kategori folklor terbaik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian yaitu arranger-nya sendiri yang bernama Agustinus Bambang Jusana. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi berupa partitur dan audio visual. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa terdapat bentuk lagu tiga bagian yang terbagi masing-masing tiga kalimat, tiga motif lagu, konsep homofon, polifon, dialogis, sosiologis, dan acapella, juga pengembangan harmonisasi dalam bentuk kadens autentik, kadens sementara, kadens plagal, dan kadens interupsi;---Many choirs arranger in Indonesia have their own uniqueness in making arrangements, but rarely make arrangements, especially folk songs or folklore. This research aims to describe Augustinus Bambang Jusana's arrangement on Yamko Rambe Yamko's song for the Choir. From the results of data analysis and processing, there is development of harmonization, shape of the song, and the melody processing, also the unique rhythm of the song. Yamko Rambe Yamko's song sung by the choirs up to the International level and won awards in the best folklore category. The method used in this research is descriptive analytic method with a qualitative approach. The research subject was the arranger named Agustinus Bambang Jusana. The Data collection techniques used in this reasearch are observation, interviews, and documentation in the form of scores and visual audio. Based on the results of the study it can be concluded that there is a three-part song's shape divided into three sentences, three song motifs, homophones concept, polifon, dialogical, sociological, and acapella, as well as the development of harmonization in the form of authentic kadens, temporary kadens, plagal kadens, and interruption censors.