STRATEGI ADAPTASI BUDAYA MAHASISWA AFIRMASI ASAL PAPUA DALAM MENGHADAPI GEGAR BUDAYA : Studi Autoetnografi mengenai pengalaman Mahasiswa Afirmasi asal Papua di Universitas Pendidikan Indonesia

Keseriusan pemerintah untuk mengembangkan sumber daya manusianya agar menjadi manusia-manusia yang cerdas, dibuktikan dengan ditetapkannya kebijakan program beasiswa afirmasi pendidikan tinggi yang telah berlangsung kurang lebih semenjak tahun 2012. Program ini memprioritaskan daerah-daerah yang mas...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Ranny Amelia Rumagesan, - (Author)
Format: Book
Published: 2019-12-11.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Keseriusan pemerintah untuk mengembangkan sumber daya manusianya agar menjadi manusia-manusia yang cerdas, dibuktikan dengan ditetapkannya kebijakan program beasiswa afirmasi pendidikan tinggi yang telah berlangsung kurang lebih semenjak tahun 2012. Program ini memprioritaskan daerah-daerah yang masih membutuhkan perhatian lebih dibidang pendidikan, salah satu daerah penerima beasiswa ini adalah Papua dan Papua Barat. Program ini diciptakan agar mempermudah putra-putri Papua untuk mendapatkan pendidikan yang setara dengan daerah-daerah lain. Namun dalam praktiknya masih terdapat beberapa permasalahan serius yang dirasakan oleh beberapa penerima beasiswa ini terutama yang berasal dari daerah Papua juga Papua Barat, perbedaan budaya yang cukup signifikan dan penyesuaian antara budaya lama dan budaya baru yang dirasa masih cukup sulit, tak jarang memberikan efek buruk kepada para perantau, efek terparah ialah mereka memilih untuk menyerah dan kembali ke daerah asal tanpa membawa hasil yang diharapkan, hal ini merupakan suatu fenomena yang disebut dengan gegar budaya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada perantau mengenai gegar budaya dan untuk membebaskan diri dari gegar budaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan studi autoetnografi pada pengalaman mahasiswa afirmasi asal Papua di Universitas Pendidikan Indonesia. Autoetnografi merupakan sebuah studi yang menjadikan peneliti sebagai subjek utamanya, dimana peneliti harus menuangkan sendiri pengalamannya kedalam penelitian yang sedang ia lakukan. Hasil dari penelitian ini adalah dijelaskannya strategi adaptasi yang dilakukan oleh peneliti yang telah berhasil mengeluarkan dirinya sendiri dari jerat gegar budaya. Kata kunci : Strategi Adaptasi Budaya, Pengalaman Gegar Budaya, Studi Autoetnografi, Mahasiswa Afirmasi Asal Papua, Universitas Pendidikan Indonesia ABSTRACT The Seriousness of government to develop their human resources to be an intelligent humans, it is shown by the policy that they have created, it is called as higher education affirmative policy. This policy has been conducted from 2012 untill today. The priorities of this action are the regions that need more attention for education, such as Papua and West Papua. This program will help Papua people to get a better education that is equal with the other regions. However, at the practice, there are some serious problem that faced by scholarship recipients, especially from Papua and also West Papua. The significant intercultural differences and adjustment between older culture and the new one, sometimes give a bad effect. The worst effect of this phenomenon is they will cave in and return to their hometown without getting the best results, this phenomenon is called as culture shock. This research aimed to give an illustration to the nomad regarding culture shock and to help themselves to be free from culture shock. This research used qualitative method with autoethnography on experience of affirmation student from Papua in Indonesia University of Education. Autoethnography is a study that uses researcher as the main subject of the study. In this research, the main subject is required to tell about their own experience. The result find out that adaptation strategies applied by the researcher successfully help herself to get out and to be free from culture shock. Keywords: Culture Adaptation Strategy, Culture Shock Experience, Autoethnography Study, Affirmation Students from Papua, Indonesia University of Education.
Item Description:http://repository.upi.edu/46339/1/S_IKOM_1306034_Title.pdf
http://repository.upi.edu/46339/2/S_IKOM_1306034_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/46339/3/S_IKOM_1306034_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/46339/4/S_IKOM_1306034_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/46339/5/S_IKOM_1306034_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/46339/6/S_IKOM_1306034_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/46339/7/S_IKOM_1306034_Appendix.pdf