ANALISIS DAYA DUKUNG TANAH MENGGUNAKAN CERUCUK DAN MATRAS BAMBU SEBAGAI ALTERNATIF PERKUATAN TANAH

• Main Author: Agung Triwibowo, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2019-02-18.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/48845/1/S_TS_1404336_Title.pdf; http://repository.upi.edu/48845/2/S_TS_1404336_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/48845/3/S_TS_1404336_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/48845/4/S_TS_1404336_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/48845/5/S_TS_1404336_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/48845/6/S_TS_1404336_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/48845/7/S_TS_1404336_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penurunan yang besar akan terjadi pada tanah lempung yang memiliki nilai kuat geser dan daya dukung yang rendah ketika tanah lempung diberi beban luar saat seperti ini bisa membahayakan bangunan diatasnya ketika tak diberi perkuatan. Cerucuk bambu dan matras bambu adalah solusi alternatif. Perilaku matras bambu serupa sebagai pondasi menerus (raft foundation), sedangkan cerucuk bambu serupa dengan pondasi dalam. Modulus elastisitas yang digunakan pada cerucuk bambu yaitu modulus elastisitas tekan sedang pada matras bambu digunakan modulus elastisitas lentur. Pada penelitian ini sampel akan dimodelkan secara fisik dengan skala pembuatan masing-masing sisi 30 cm dengan tinggi 30 cm lalu diberi pembebanan menggunakan alat hydraulic, selain itu pemodelan dianalisis menggunakan metode elemen hingga menggunakan software plaxis 2D. bambu yang digunakan adalah bambu dengan diameter 0.5 cm. pada pemodelan fisik kombinasi cerucuk dan matras bambu peletakan matras disusun secara tegak lurus dan disimpan diatas cerucuk bambu yang sebelumnya disusun secara vertical terhadap tanah. Metode yang digunakan untuk mendapatkan daya dukung ultimit yaitu menggunakan grafik penurunan berbanding dengan daya dukung kemudian dicari menggunakan metode beban kritis. Dari penelitian yang telah dilakukan semakin banyak lapisan matras bambu dapat mereduksi penurunan pada tanah, begitu pun dengan cerucuk semakin dekat jarak dan panjang cerucuk maka dapat mereduksi penurunan, kombinasi antara cerucuk dan matras bambu mampu mereduksi penurunan dibamnding hanya menggunakan cerucuk bambu.----------A large settlement will occur in clay soil which have low shear strength and bearing capacity when clay soil is given an outside load when such conditions can endanger buildings above when not reinforced. Driven bamboo piles and bamboo mattresses are alternative solutions. The behavior of bamboo mattress is similar to a continuous foundation (raft foundation), while driven bamboo piles is similar to a driven pile. Modulus of elasticity which used in driven bamboo piles, namely medium compressive modulus of bamboo mattresses elasticity, used flexural elastic modulus. In this study, the sample will be physically modeled with the scale of making each side of 30 cm with a height of 30 cm and then given using a hydraulic tool, in addition, the modeling is analyzed using the finite element method using plaxis 2D software. The bamboo used with a diameter 0.5 cm. In physical modeling the combination driven bamboo piles and bamboo mattresses, the mattress laying is arranged perpendicular and stored on driven bamboo piles which was previously arranged vertically against to the ground. The method used to obtain ultimate bearing capacity is a graph of decline compared to the bearing capacity then searched using the critical load method. From the study that has been conducted, a lot of layers bamboo mattresses can reduce the settlement in soil, likewise with the driven bamboo piles, the closer of distance and length driven bamboo piles it can reduce the decline, the combination of driven bamboo piles and bamboo mattresses is able to reduce the reduction using driven bamboo piles.