INVENTARISASI DONGENG DI KACAMATAN NAGRAK KABUPATEN SUKABUMI PIKEUN BAHAN PANGAJARAN NGAREGEPKEUN DI SMP

Skripsi ini berjudul "Invéntarisasi Dongéng di Kacamatan Nagrak Kabupatén Sukabumi pikeun Bahan Ajar Ngaregepkeun di SMP". Skripsi ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan dongeng yang ada di Kecamatan Nagrak Kabupatén Sukabumi. Tujuan utama yang ingin dicapai dalam p...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rohmat hadid, Habli (Author)
Format: Book
Published: 2013-01-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupi_4922
042 |a dc 
100 1 0 |a Rohmat hadid, Habli  |e author 
245 0 0 |a INVENTARISASI DONGENG DI KACAMATAN NAGRAK KABUPATEN SUKABUMI PIKEUN BAHAN PANGAJARAN NGAREGEPKEUN DI SMP 
260 |c 2013-01-29. 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/1/S_BD_0807282_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/2/S_BD_0807282_Abstarct.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/3/S_BD_0807282_Table_Of_Content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/4/S_BD_0807282_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/5/S_BD_0807282_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/6/S_BD_0807282_Chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/7/S_BD_0807282_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/8/S_BD_0807282_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/9/S_BD_0807282_Bibliography.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/4922/10/S_BD_0807282_Appendix.pdf 
520 |a Skripsi ini berjudul "Invéntarisasi Dongéng di Kacamatan Nagrak Kabupatén Sukabumi pikeun Bahan Ajar Ngaregepkeun di SMP". Skripsi ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan dongeng yang ada di Kecamatan Nagrak Kabupatén Sukabumi. Tujuan utama yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan teks dongeng yang ada di Kecamatan Nagrak, menganalisis struktur dalam dongeng, yang mencakup tema, alur, tokoh, latar dan ketidakmungkinan (pamohalan) juga memilih dan mengklasifikasikan dongeng apa saja yang bisa dijadikan bahan ajar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan tehnik studi pustaka, observasi, dan wawancara. Data yang berhasil dikumpulkan kemudian dideskripsikan dan sebagian dianalisis strukturnya. Populasi dalam penelitian ini menggunakan populasi wilayah, sedangkan sumber datanya adalah seluruh dongéng. Dongeng yang berhasil dikumpulkan jumlahnya adalah 39 dongéng dari enam narasumber, jenis dongeng tersebut ialah 19 dongeng sasakala, tujuh dongeng mite, lima dongeng legenda, empat dongeng parabel, tiga dongeng hantu, dan satu dongeng hewan. Sepuluh dongeng yang dianggap memenuhi kriteria untuk dijadikan bahan pembelajaran menyimak kemudian diananalisis strukturnya. Aspek-aspek yang dianalisis dalam penelitian ini adalah 1) deskripsi teks, yang meliputi jenis dongeng, 2) analisis struktur yakni: tema, alur, tokoh, latar, dan ketidakmungkinan (pamohalan). Dongeng yang dianggap refresentatif diajarkan di SMP ada 10 dongéng. Saran dari penelitian ini adalah terus dilakukannya upaya pendokumentasian dongeng oleh masyarakat atau lembaga pemerintahan, supaya nilai-nilai kebudayaan terus terjaga. Abstract This thesis is titled "Inventory fairytale In District Nagrak for Listening Instructional Materials in the Junior High School". This thesis is a study that aims to collect tales that exist in District Nagrak Sukabumi. The main goal to be achieved in this research is to describe the existing fairytale text in District Nagrak, analyzing the structure of the tale, which includes the theme, plot, characters, settings and impossibility also select and classify what tales might serve as teaching material. This study uses descriptive analytic techniques of literary study, observation, and interviews. The data collected then described and partially analyzed structures. The population in this study used a population areas, while the data source is the whole tale. Tales collected amount is 39 tales of six informant, the kind of legend(sasakala in Sunda language) fairy tale is 19, seven fairy myths, fables tales five, parables tales four, three tales of ghosts, and one animal tales. Ten tales are considered to meet the criteria to be used as learning to listen and then structure analyzed. The aspects analyzed in this study were 1) the text description, which includes the type of tale, 2) analysis of the structure are: theme, plot, characters, settings, and the impossibility. There are 10 tales considered refresentatif taught in junior high school. Suggestions of this research is to continue documenting the fairy tales by villager or government agency, so cultural values maintained. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/4922/ 
856 |u https://repository.upi.edu/4922  |z Link Metadata