ANALISIS MAKNA VERBA ISOGU, ASERU, DAN AWATERU SEBAGAI SINONIM

Sinonim atau ruigigo adalah kata-kata lebih yang bentuknya berbeda namun memiliki makna yang mirip atau sama. Contohnya verba isogu, aseru, dan awateru. Ketiga verba ini menyatakan tindakan atau keadaan yang terburu-buru dalam bahasa Indonesia. Dalam penelitian ini, verba isogu, aseru, dan awateru d...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Anisaa Fadhila Ziadatu Rahmah, - (Author)
Format: Book
Published: 2018-05-02.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Sinonim atau ruigigo adalah kata-kata lebih yang bentuknya berbeda namun memiliki makna yang mirip atau sama. Contohnya verba isogu, aseru, dan awateru. Ketiga verba ini menyatakan tindakan atau keadaan yang terburu-buru dalam bahasa Indonesia. Dalam penelitian ini, verba isogu, aseru, dan awateru dianalisis untuk mengetahui bagaimana persamaan, perbedaan, dan kemungkinan subtitusinya dalam sebuah kalimat. Data diperoleh dari berbagai sumber seperti buku, novel, kamus, dan lain-lain dan dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah ketiga verba bisa disederhanakan maknanya dengan kata 'terburu-buru' dalam bahasa Indonesia. Meskipun demikian, ketiga verba juga memiliki makna lain. Verba isogu memiliki makna lain seperti 'cepat', 'bergegas', dan 'segera'. Makna-makna ini erat kaitannya dengan cepatnya tindakan yang dilakukan. Sedangkan verba aseru dan awateru memiliki makna lain seperti 'panik' dan 'gugup' yang artinya makna-makna ini berhubungan dengan perasaan.---------Synonyms are the words with different shapes that means exactly or nearly same as another word. For examples, 'isogu,'aseru', and 'awateru' verbs. These three verbs express a hasty act or state in Indonesian language. In this research, the 'isogu', 'aseru' and 'awateru' verbs were analyzed to find out the similarities, differences, and whether they can be substituted in a sentence. Data were obtained from various sources such as novels, dictionaries, etc. also were analyzed using descriptive analysis methods. The result of this research is that the three verbs can be simplified by the word 'terburu-buru' in Indonesian. Nevertheless, the three verbs also have other meanings. 'Isogu' verb has other meanings like 'cepat', 'bergegas', and 'segera'. These meanings are closely related to the speed which the actions are taken. While the verbs of 'aseru' and 'awateru' have other meanings such as 'panik' and 'gugup', these meanings are related to the feelings.
Item Description:http://repository.upi.edu/49498/1/S_JEP_1203004_Title.pdf
http://repository.upi.edu/49498/2/S_JEP_1203004_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/49498/3/S_JEP_1203004_Table_of_Content.pdf
http://repository.upi.edu/49498/4/S_JEP_1203004_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/49498/5/S_JEP_1203004_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/49498/6/S_JEP_1203004_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/49498/7/S_JEP_1203004_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/49498/8/S_JEP_1203004_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/49498/9/S_JEP_1203004_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/49498/10/S_JEP_1203004_Appendix.pdf