MENINGKATKAN KESEGARAN JASMANI MELALUI PEMBELAJARAN GOBAK SODOR PADA SISWA KELAS III SDN SITANGGAL 06 KECAMATAN LARANGAN KABUPATEN BREBES

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya permasalahan kinerja guru yang dalam proses pembelajaran hanya menggunakan metode komando. Metode ini hanya menitikberatkan pada perintah guru yang kemudian dilaksanakan oleh siswa sehingga keleluasaan gerak tidak didapatkan mereka pada proses pembelajaran penj...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Haryanto, Edi (Author)
Format: Book
Published: 2011-06-01.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilatarbelakangi adanya permasalahan kinerja guru yang dalam proses pembelajaran hanya menggunakan metode komando. Metode ini hanya menitikberatkan pada perintah guru yang kemudian dilaksanakan oleh siswa sehingga keleluasaan gerak tidak didapatkan mereka pada proses pembelajaran penjas. Kurangnya antusias siswa dalam proses pembelajaran berpengaruh juga pada kurangnya aktivitas gerak mereka sehingga berpengaruh pula pada tingkat kesegaran jasmaninya yang rata-rata berada pada kategori kurang (K). Fokus masalah dalam penelitian ini adalah melalui pembelajaran gobak sodor untuk meningkatkan kesegaran jasmani siswa kelas III SD Negeri Sitanggal 06 Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes. Pada penelitian ini menerapkan model pembelajaran gobak sodor hanya dengan garis batas horisontal pada siklus 1, dengan garis batas horisontal dan vertikal pada siklus 2, dan dengan mengubah aturan perolehan poin pada siklus 3. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kesegaran jasmani siswa kelas III SDN Sitanggal 06. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan desain penelitian menurut Kemmis dan MC. Taggart yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Alat pengumpulan data yang digunakan antara lain: lembar observasi guru, aktivitaas siswa, catatan lapangan, lembar wawancara, dan tes hasil belajar yang juga untuk mengukur keberhasilan tindakan. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisis. Berdasarkan hasil observasi, pembelajaran gobak sodor dapat meningkatkan kesegaran jasmani siswa pada setiap siklusnya. Dimulai dari data awal siswa yang mendapat kategori baik (B) dan baik sekali (BS) 20%, pada siklus 1 meningkat menjadi 45%, pada siklus 2 meningkat menjadi 65%, dan pada siklus 3 meningkat hingga mencapai 80%. Dari hasil observasi tahap perencanaan siklus 1 yaitu mencapai 88,5%, pada siklus 2 mencapai 96,5%, dan pada siklus 3 mencapai 100%. Hasil observasi kinerja guru dari siklus 1 mencapai 80,83%, Pada siklus 2 meningkat 94,17%, dan pada siklus 3 meningkat mencapai 100%. Pada aktivitas siswa juga mengalami peningkatan pada setiap siklusnya, yaitu dari siklus 1 mencapai 84%, pada siklus 2 meningkat 91%, dan pada siklus 3 meningkat hingga mencapai 98%. Hal ini berarti dengan menerapkan pembelajaran gobak sodor untuk meningkatkan kesegaran jasmani siswa dapat dibuktikan atau diterima.
Item Description:http://repository.upi.edu/5451/1/s_pgsd_penjas_0903132_title.pdf
http://repository.upi.edu/5451/2/s_pgsd_penjas_0903132_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/5451/3/s_pgsd_penjas_0903132_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/5451/4/s_pgsd_penjas_0903132_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/5451/5/s_pgsd_penjas_0903132_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/5451/6/s_pgsd_penjas_0903132_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/5451/7/s_pgsd_penjas_0903132_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/5451/8/s_pgsd_penjas_0903132_bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/5451/9/s_pgsd_penjas_0903132_appendix.pdf