METODE STORYTELLING BERBASIS PENGUATAN KARAKTER TOLERANSI DALAM PEMBELAJARAN MENYIMAK SISWA SEKOLAH DASAR

• Main Author: Fauziah Shafariani Fathonah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2020-08-31.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/55164/1/T_PD_1706468_Title.pdf; http://repository.upi.edu/55164/2/T_PD_1706468_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/55164/3/T_PD_1706468_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/55164/4/T_PD_1706468_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/55164/5/T_PD_1706468_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/55164/6/T_PD_1706468_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/55164/7/T_PD_1706468_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General); LB Theory and practice of education; Z004 Books. Writing. Paleography

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan menyimak siswa. Menyimak merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa dalam kemampuan berbahasa. Menyimak dengan baik memungkinkan siswa mendapatkan pengetahuan baru sesuai dengan yang disimaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pencapaian kemampuan menyimak siswa di kelas eksperimen dengan menggunakan metode storytelling berbasis penguatan karakter toleransi dibandingkan kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Penelitian ini menggunakan penelitian kuasi eksperimen dengan control group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas II sekolah dasar yang terletak di Tamansari Kota Bandung dengan jumlah siswa 42 yang dibagi kedalam dua kelas, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi dan tes lisan kemampuan menyimak. Berdasarkan hasil temuan, proses pembelajaran metode storytelling berbasis penguatan karakter toleransi dapat diterapkan dengan baik dengan menggunakan media boneka tangan dan pengelolaan kelas yang baik sehingga siswa dapat memahami isi pembelajaran dengan baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pencapaian kemampuan menyimak diantara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hal ini disebabkan karena di kelas eksperimen diterapkan pembelajaran metode storytelling berbasis penguatan karakter toleransi dengan bantuan media boneka tangan sehingga pembelajaran menjadi mudah dipahami oleh siswa. This research is motivated by the low listening ability of students. Listening is one of the abilities students must have in language skills. A good listening skill enables students to gain new knowledge according to what they are listening to. This study aims to determine the achievement of students' listening ability in the experimental class by using the method of telling stories based on strengthening tolerance compared to the control class using conventional learning. This study used a quasi-experimental study with a pretest-posttest group control design. The population in this study is second-grade students of elementary school that was located in Tamansari, Bandung with 42 students divided into two classes, namely the control class and the experimental class. The instruments used in this study were observation sheets and oral tests of listening skills. Based on the findings, the learning process of the storytelling method based on strengthening the character of tolerance can be applied well by using hand puppets and good classroom management so students can understand the learning content well. The results showed that there were differences in the achievement of listening ability between the control class and the experimental class. This was because in the experimental classroom applied storytelling learning method based on strengthening the character of tolerance with the help of hand puppet media so that the learning process becomes easily understood by students.