LINGKUNGAN SEKITAR KAWASAN INDUSTRI DI KECAMATAN SOLOKAN JERUK KABUPATEN BANDUNG

Kecamatan Solokan Jeruk menurut PERDA Kabupaten Bandung No 3 Tahun 2008 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bandung Berdasarkan Fungsi Wilayah Pengembangan Pasal 106 diarahkan untuk menjadi kawasan industri. Aktifitas industri yang terjadi mempengaruhi keadaan lingkungan, sehingga pe...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Novitri, Ermila (Author)
Format: Book
Published: 2013-10-31.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kecamatan Solokan Jeruk menurut PERDA Kabupaten Bandung No 3 Tahun 2008 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bandung Berdasarkan Fungsi Wilayah Pengembangan Pasal 106 diarahkan untuk menjadi kawasan industri. Aktifitas industri yang terjadi mempengaruhi keadaan lingkungan, sehingga permasalahan yang muncul bagaimana lingkungan fisik sekitar kawasan industri di kecamatan Solokan Jeruk, bagaimana lingkungan sosial sekitar kawasan industri di Kecamatan Solokan Jeruk, dan bagaimana upaya masyarakat menjaga lingkungan di kawasan industri Kecamatan Solokan Jeruk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran lingkungan fisik sekitar kawasan industri di Kecamatan Solokan Jeruk, untuk memperoleh gambaran lingkungan sosial sekitar kawasan industri di Kecamatan Solokan Jeruk, dan memperoleh gambaran upaya masyarakat menjaga lingkungan sekitar kawasan industri di Kecamatan Solokan Jeruk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dekristiptif survey. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode acak sederhana (Simple Random Sampling). Pengambilan sampel responden masyarakat sebanyak 72 orang. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian diperoleh bahwa Kecamatan Solokan Jeruk memiliki lingkungan fisik yang mulai tercemar akibat aktivitas industri. Air di Kecamatan Solokan Jeruk yang terkena limbah cair mulai mempengaruhi air sumur warga. Selain itu tanah yang terlihat hitam dan udara yang berdebu juga salah satu bukti mulai tercemar atau terpengaruhnya lingkungan fisik oleh aktivitas industri di Kecamatan Solokan Jeruk. Sedangkan lingkungan sosial di Kecamatan Solokan Jeruk dilihat dari tingkat pendidikan masyarakat, banyak yang memiliki pendidikan terakhir SMA yang disebabkan karena syarat bekerja di Industri adalah SMA/SMK. Tingkat pengangguran yang rendah, pendapatan setiap bulan dan fasilitas hidup yang dimiliki mencukupi adalah hal positif yang dirasakan dari adanya kawasan industri di Kecamatan Solokan Jeruk. Sebagaian masyarakat yang tahu bahwa kecamatan Solokan Jeruk diperuntukkan untuk industri dan sadar lingkungan mulai tercemar mulai berupaya menjaga lingkungan agar tidak terus menurun dengan menjaga lingkungan fisik, pola makan dan kesehatan juga pendidikan masyarakat agar tidak terpengaruh oleh aktivitas industri dan persaingan dalam bekerja karena banyaknya pendatang. Kata kunci : Lingkungan Hidup, Lingkungan Masyarakat, Kawasan Industri. Abstract Kecamatan Solokan Jeruk based on PERDA Kabupaten Bandung No. 3 on 2008 about Spatial Planning (RTRW) of Kabupaten Bandung based on Fungsi Wilayah Pengembangan Pasal 106 is directed to be an industrial area. Industrial activities that occur affecting the state of the environment, then the problems are; how the physical environment around the industrial area in Kecamatan Solokan Jeruk, how the social environment around the industrial area in Kecamatan Solokan Jeruk, and how the efforts to keep people in the industrial environment in Kecamatan Solokan Jeruk. The purposes of this study were; to obtain a picture of the physical environment around the industrial area in Kecamatan Solokan Jeruk, to obtain a social environment around the industrial area in Kecamatan Solokan Jeruk, and to obtain a community effort of protecting the environment around the industrial area in Kecamatan Solokan Jeruk. The method of this study is a descriptive survey method. The Sample of was using simple random method (Simple Random Sampling). The respondents of this study were 72 people. The analysis was using a percentage formula. The result showed that Kecamatan Solokan Jeruk has physical environment became a polluted due to industrial activities. The water in Kecamatan Solokan Jeruk was affected by wastewater which on water wells. In addition the ground looks black and dusty air was also one of the reasons of being soiled or the impacts on the physical environment by industrial activities in Kecamatan Solokan Jeruk. In other hand, the social environment in Kecamatan Solokan Jeruk can be drawn by the educational level of society, many of them were graduated from High School only, its because the condition of them to applied the industry was High School or Vocational School. The low unemployments, the income and the living facilities were owned was insufficient perceived positives of the existence of an industrial area in Kecamatan Solokan Jeruk. Some of them in Kecamatan Solokan Jeruk known that it was for industrial and the environmental awareness became polluted were began to trying to maintain the environment, so it will be more affective to maintain the physical environment, the diet and the public healthiness and also the educational problems were not to be affected by the industrial activities and the competition in the work because of the number of newcomers. Keywords: Environment, Community Environment, Industrial Area
Item Description:http://repository.upi.edu/5553/1/S_GEO_0906048_Title.pdf
http://repository.upi.edu/5553/2/S_GEO_0906048_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/5553/6/S_GEO_0906048_Table_of_Content.pdf
http://repository.upi.edu/5553/3/S_GEO_0906048_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/5553/4/S_GEO_0906048_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/5553/5/S_GEO_0906048_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/5553/7/S_GEO_0906048_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/5553/8/S_GEO_0906048_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/5553/9/S_GEO_0906048_Bibilography.pdf
http://repository.upi.edu/5553/10/S_GEO_0906048_Appendix.pdf