SIKAP TIDAK MEROKOK PADA REMAJA LAKI-LAKI YANG BERADA DALAM LINGKUNGAN SOSIAL PEROKOK (Studi Kasus di Desa Munjul Kecamatan Pagaden Barat Kabupaten Subang)

• Main Author: Nena Nurohmah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2020-08-18.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/57154/1/S_PSIPS_1604435_Title.pdf; http://repository.upi.edu/57154/2/S_PSIPS_1604435_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/57154/3/S_PSIPS_1604435_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/57154/4/S_PSIPS_1604435_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/57154/5/S_PSIPS_1604435_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/57154/6/S_PSIPS_1604435_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/57154/7/S_PSIPS_1604435_Appendix.pdf
• Keywords: H Social Sciences (General); L Education (General)

ABSTRAK Perilaku merokok pada remaja semestinya dapat dicegah. Perlu adanya faktor-faktor yang mendukung, yang mampu mengarahkan seorang remaja untuk berperilaku positif, yakni tidak merokok. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya remaja yang tidak terjerumus pada pergaulan bebas yaitu merokok padahal lingkungan sekitarnya merupakan perokok aktif. Dalam penelitian ini terdapat tiga hal yang ingin diketahui: a) nilai dan norma yang diterapkan keluarga pada remaja tidak merokok, b) kondisi lingkungan pertemanan yang dibangun pada remaja tidak merokok, c) kepemilikan uang saku dalam pembentukan sikap remaja tidak merokok. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data penelitian diperoleh menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk mengungkap sikap tidak merokok pada remaja laki-laki yang berada dalam lingkungan sosial perokok. Partisipan yang terlibat dalam penelitian ini berjumlah 7 orang remaja dengan rentan usia 13-16 tahun. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa penanaman nilai dan norma yang baik oleh keluarga kepada remaja tidak merokok menghasilkan sikap yang baik pula ketika berhadapan dengan masyarakat terutama ketika bergaul dengan teman-temannya. Teman-temannya sangat menghargai keputusan untuk tidak merokok, karena tidak merokok merupakan sikap yang baik. Kepemilikan uang saku tidak berpengaruh terhadap pengambilan keputusan untuk tidak merokok, karena para remaja tidak merokok sudah mempunyai niat dan prinsip untuk tidak merokok meskipun uang saku yang diberikan orang tua berjumlah besar. Kata Kunci: Sikap Tidak Merokok, Remaja Laki-Laki, Lingkungan Perokok ABSTRACT Smoking behavior in adolescents should be prevented. It is necessary to have supporting factors, which can lead a teenager to behave positively, namely not smoking. This research is motivated by the existence of adolescents who do not fall into promiscuity, namely smoking, even though the surrounding environment is an active smoker. In this study, there are three things you want to know: a) the values and norms applied by the family to non-smoking adolescents, b) the condition of the friendship environment that is built on adolescents who do not smoke, c) ownership of pocket money in shaping adolescent non-smoking attitudes. This research uses a case study method with a qualitative approach. The research data collection was obtained using observation, interviews, and documentation to reveal the non-smoking attitude of male adolescents who were in a smoker's social environment. Participants involved in this study were 7 adolescents with a vulnerable age of 13-16 years. The results of this study illustrate that the cultivation of good values and norms by the family to non-smoking adolescents also produces good attitudes when dealing with society, especially when hanging out with their friends. His friends really appreciate the decision not to smoke, because not smoking is a good attitude. Ownership of an allowance does not affect the decision to not smoke, because non-smoking adolescents already have the intention and principle of not smoking even though the allowance given by their parents is large. Keywords: Non-Smoking Attitudes, Boys, Smoker's Environment