PENGARUH MODEL MULTILITERASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA KRITIS DAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR

• Main Author: Iqbal Yuska Ismail, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2020-01-28.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/57550/1/T_PD_1707500_Title.pdf; http://repository.upi.edu/57550/2/T_PD_1707500_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/57550/3/T_PD_1707500_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/57550/4/T_PD_1707500_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/57550/5/T_PD_1707500_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/57550/6/T_PD_1707500_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/57550/7/T_PD_1707500_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General); LB1603 Secondary Education. High schools

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tuntutan keterampilan abad 21 yang harus dikuasai oleh siswa khususnya pada kemampuan membaca kritis dan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengaruh model multiliterasi terhadap kemampuan membaca kritis dan berpikir kritis siswa sekolah dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain non-equivalent control group pretest posttest. Data yang dikumpulkan dalam menjawab pertanyaan penelitian yaitu data hasil pretest dan posttest kemampuan membaca kritis dan berpikir kritis pada siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik pemberian tes yaitu tes obyektif pendekatan pilihan ganda untuk kemampuan membaca kritis dan tes uraian untuk kemampuan berpikir kritis. Perlakuan yang diberikan adalah model multiliterasi pada kelas eksperimen sedangkan pada kelas kontrol menggunakan pembelajaran terlangsung. Hasil skor rata-rata posttest kemampuan membaca kritis siswa eksperimen adalah tujuh puluh dua koma enam puluh sedangkan pada kelas kontrol adalah enam puluh enam koma enam puluh. Hasil skor rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas eksperimen adalah tujuh puluh tujuh koma dua puluh delapan sedangkan pada kelas kontrol enam puluh enam koma empat puluh empat. Dari hasil penelitian tersebut menunjukan bahwa model multiliterasi mampu memberikan pengaruh terhadap kemampuan membaca kritis dan berpikir kritis siswa sekolah dasar. This research is motivated by the demands of 21st century skills that must be mastered by students, especially on critical reading skills and critical thinking. This study aims to determine and describe the influence of multiliteration models on critical reading skills and critical thinking of elementary school students. The method used in this study is a quasi-experimental design with a non-equivalent control group pretest posttest. Data collected in answering research questions are the results of the pretest and post test results of critical reading skills and critical thinking in experimental and control class students. The technique of administering the test is an objective test of multiple choice approach for critical reading skills and description tests for critical thinking skills. The treatment given is a multiliteration model in the experimental class while the control class uses ongoing learning. The average post-test score of the critical reading ability of experimental students was seventy-two point six twenty whereas in the control class is sixty six point sixty. The average score of critical thinking skills experimental class students are seventy seven point twenty eight while in control class sixty six point forty four. From the results of these studies indicate that the multiliteration model is able to give effect to critical reading and critical thinking skills of elementary school students.