PENGGUNAAN MEDIA KARTU HURUF HIJAIYAH DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA IQRO JILID 1 PADA ANAK TUNARUNGU

Anak tunarungu adalah anak yang mengalami gangguan pendengaran, sehingga menghambat proses informasi yang masuk melalui pendengaran. Indera penglihatan mengambil peran terpenting bagi anak tunarungu dalam memperoleh informasi. Permasalahan anak tunarungu kesulitan memahami hal-hal yang bersifat abst...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Eli Soliha, - (Author)
Format: Book
Published: 2012-06-27.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Anak tunarungu adalah anak yang mengalami gangguan pendengaran, sehingga menghambat proses informasi yang masuk melalui pendengaran. Indera penglihatan mengambil peran terpenting bagi anak tunarungu dalam memperoleh informasi. Permasalahan anak tunarungu kesulitan memahami hal-hal yang bersifat abstrak dan verbalisme. Dalam aspek akademik, ketunarunguan berdampak terhadap kemampuan membaca yang merupakan bagian dari kemampuan berbahasa. Berdasarkan hasil studi pendahuluan pada siswa SD di SLB ada siswa tunarungu yang mengalami hambatan dalam membaca iqro. Membaca merupakan pengenalan simbol-simbol bahasa tulis yang merupakan stimulus untuk membantu proses mengingat tentang apa yang dibaca. Anak tunarungu mengalami kesulitan dalam mengucapkan huruf hijaiyah, karena variasi dalam pembelajaran sangat terbatas sehingga cenderung membosankan mengakibatkan kurang optimal dalam membaca iqro, serta kurangnya penggunaan media pembelajaran iqro di sekolah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah "Apakah penggunaan media kartu huruf hijaiyah dapat meningkatkan kemampuan membaca iqro jilid 1 pada anak tunarungu?". Penelitian ini dilaksanakan di SLB Ar Rahman Bandung dengan mengambil dua subjek penelitian yaitu siswa kelas D3. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan rancangan Single Subject Research (SSR), dengan desain A- B- A. Dari penelitian yang telah dilakukan, pada ketiga aspek yaitu aspek menunjukkan huruf hijayah serta tulisannya, aspek membedakan huruf hijaiyah yang hampir sama/mirip dalam ucapan dan aspek mengucapkan huruf hijaiyah. Maka didapatkan hasil dari subjek I pada baseline 1 (A-1) sesi 1-4 mendapat skor 2 (dua) dari 1 (satu) aspek mengucapkan huruf hijaiyah. Pada baseline 2 (A-2) sesi 13-16 diperoleh rata-rata skor 20 dari 3 (tiga) aspek, mean level dari A-1 ke A-2 adalah 75,81%. Kemudian hasil subjek II pada baseline 1 (A-1) sesi 1-4 mendapat skor rata-rata 4 dari aspek membedakan huruf hijaiyah yang hampir sama/mirip dalam ucapan, dan aspek mengucapkan huruf hijaiyah. Pada baseline 2 (2-A) sesi 13-16 diperoleh skor rata-rata 24 (dua puluh empat) dari 3 (tiga) aspek, mean level A-1 ke A-2 yaitu 71,65%. Berdasarkan data kedua subjek, dengan meningkatnya mean level antara baseline satu dengan baseline dua, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media kartu huruf hijaiyah dapat meningkatkan kemampuan membaca iqro jilid 1 pada anak tunarungu.
Item Description:http://repository.upi.edu/62430/1/s_plb_057014_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/62430/2/s_plb_057014_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/62430/3/s_plb_057014_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/62430/4/s_plb_057014_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/62430/5/s_plb_057014_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/62430/6/s_plb_057014_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/62430/7/s_plb_057014_bibliography.pdf