HUBUNGAN ANTARA PRIBADI YANG PRODUKTIF DENGAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN

Kepuasan kerja cenderung dirasakan oleh karyawan yang mampu mengembangkan potensinya secara optimal. Pentingnya mengembangkan keterampilan antar pribadi karyawan berkaitan erat dengan kebutuhan organisasi untuk dapat mempertahankan karyawan yang produktif, dengan kata lain upaya apa yang dapat dilak...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Niar Nurwanti, - (Author)
Format: Book
Published: 2009-03-23.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kepuasan kerja cenderung dirasakan oleh karyawan yang mampu mengembangkan potensinya secara optimal. Pentingnya mengembangkan keterampilan antar pribadi karyawan berkaitan erat dengan kebutuhan organisasi untuk dapat mempertahankan karyawan yang produktif, dengan kata lain upaya apa yang dapat dilakukan untuk membantu karyawan atau individu mengembangkan potensi dirinya menjadi pribadi yang produktif. Pribadi yang produktif dapat mendorong kearah produktifitas kerja yang baik. Hal ini dapat dilihat dengan sejauh mana karyawan dapat melakukan hal yang positif dalam pekerjaan dengan menghasilkan sesuatu melalui pekerjaannya serta dapat menyelesaikan setiap permasalahan yang dihadapi dengan baik. Dalam hal ini peran konselor sangat diperlukan dalam membantu mengembangkan potensi karyawan tersebut menjadi pribadi yang produktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pribadi yang produktif, kecenderungan kepuasan kerja yang dirasakan, dan hubungan pribadi yang produktif dengan kecenderungan kepusan kerja pada karyawan Penelitian ini menggunakan metode deskriptif karena dalam penelitian ini penulis bermaksud mendeskripsikan masalah tentang hubungan pribadi yang produktif dengan kepuasan kerja karyawan. Teknik yang digunakan adalah wawancara, observasi dengan menggunakan angket dan studi dokumentasi. Keseluruhan karyawan sebanyak 100 orang yang dijadikan sampel penelitian, sebanyak 60 orang (60%) karyawan berada pada kategori ini tinggi dan sebanyak 30 (30%) karyawan berada pada kategori sedang, dan sebanyak 10 orang (10%) karyawan berada pada kategori rendah. Artinya bahwa secara umum karyawan Ball Room "Grand Eastern" Bandung, sudah memiliki pribadi yang produktif dengan kategori tinggi. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa secara umum karyawan Ball Room "Grand Eastern" Bandung menunjukan kepuasan kerja pada kategori tinggi. Gambaran ini dapat dilihat sebanyak 55 orang (55%) karyawan berada pada kategori tinggi, sebanyak 34 orang (34%) karyawan berada pada kategori sedang dan hanya sebanyak 11 orang (11%) karyawan berada pada kategori rendah. Secara umum hasil penelitian tentang pribadi yang produktif menunjukan kategori tinggi. Hal ini dapat dinyatakan bahwa karyawan Ball Room "Grand Eastern" Bandung sudah mampu menampilkan pribadi yang produktif, yaitu pribadi yang selalu ingin mengaktualisasikan dirinya sesuai dengan kemampuannya. Hasil penelitian menunjukan bahwa kepuasan kerja karyawan Ball Room "Grand Eastern" Bandung menunjukan pada kategori tinggi. Hal ini dapat dilihat dari adanya dorongan untuk bekerja dengan sungguh-sungguh, memiliki minat yang tinggi terhadap pekerjaan, menunjukan hubungan yang baik dengan rekan sekerja, memiliki orientasi kerja yang baik dan mampu menunjukan kondisi kesehatan yang prima.
Item Description:http://repository.upi.edu/62490/1/s_ppb_022113_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/62490/2/s_ppb_022113_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/62490/3/s_ppb_022113_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/62490/4/s_ppb_022113_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/62490/5/s_ppb_022113_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/62490/6/s_ppb_022113_bibliography.pdf