PENGARUH MEDIA DABOL (DADU DAN BOLA) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN OPERASI PENJUMLAHAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS II DI SDLB C SUMBERSARI BANDUNG

Anak tunagrahita adalah anak yang mengalami hambatan pada kecerdasannya. Mereka jelas memiliki kecerdasan di bawah rata-rata. Karena kecerdasan yang di bawah rata-rata, mereka kesulitan dalam memahami segala sesuatu yang bersifat abstrak. Sehingga dibutuhkan suatu media pembelajaran yang kongkret at...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Siti Dewi Ratna Sari, - (Author)
Format: Book
Published: 2012-08-29.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Anak tunagrahita adalah anak yang mengalami hambatan pada kecerdasannya. Mereka jelas memiliki kecerdasan di bawah rata-rata. Karena kecerdasan yang di bawah rata-rata, mereka kesulitan dalam memahami segala sesuatu yang bersifat abstrak. Sehingga dibutuhkan suatu media pembelajaran yang kongkret atau nyata. Dalam pelajaran matematika berhitung penjumlahan, mereka masih kesulitan dalam mengerjakan soal. Sebagaimana yang terjadi di lapangan pada siswa kelas II bernama DP memiliki hambatan kesulitan dalam mengerjakan soal penjumlahan dan masih membutuhkan bantuan. Menurut Agus Nggermanto (2008: 110), "Dadu adalah permainan edukatif matematika yang dapat melejitkan kemampuan matematika anak". Oleh karena itu penulis mencoba menggunakan media dabol (dadu dan bola) sebagai media pembelajaran matematika khususnya operasi penjumlahan sampai hasil 10 yang dapat membantu meningkatkan kemampuan berhitung penjumlahan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah "Seberapa besar pengaruh media dabol (dadu dan bola) dalam meningkatkan kemampuan operasi penjumlahan pada anak tunagrahita ringan kelas II di SDLB C Sumbersari Bandung?".Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu eksperimen dengan subjek tunggal atau dikenal dengan istilah Single Subject Research. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas II SDLB C Sumbersari Bandung. Berdasarkan hasil penelitian diketahui secara keseluruhan pengaruh media dabol (dadu dan bola) memiliki dampak positif dalam meningkatkan kemampuan operasi penjumlahan anak tunagrahita ringan. Hal ini dapat dilihat dalam hasil mean level pada setiap sesinya yang terus meningkat. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa media dabol (dadu dan bola) mampu meningkatkan kemampuan operasi penjumlahan pada anak tunagrahita ringan. Dengan demikian penulis merekomendasikan bahwa penggunaan media dabol sebagai media pembelajaran perlu menjadi perhatian dan bahan pertimbangan sekolah untuk membantu meningkatkan keterampilan berhitung terutama dalam operasi penjumlahan pada anak tunagrahita ringan.
Item Description:http://repository.upi.edu/62661/1/s_plb_0806912_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/62661/2/s_plb_0806912_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/62661/3/s_plb_0806912_chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/62661/4/s_plb_0806912_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/62661/5/s_plb_0806912_chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/62661/6/s_plb_0806912_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/62661/7/s_plb_0806912_bibliography.pdf