PROFIL KUALITAS PRIBADI GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI SE-KOTA BANDUNG (Studi Deskriptif Terhadap Kualitas Pribadi Guru Bimbingan dan Konseling padaTahun Ajaran 2010/2011)

• Main Author: Ayutiya Merdeka Dini, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2011-06-20.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/63447/1/S_PPB_060195_TAble_of_content.rtfx.pdf; http://repository.upi.edu/63447/2/S_PPB_060195_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/63447/3/S_PPB_060195_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/63447/4/S_PPB_060195_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/63447/5/S_PPB_060195_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/63447/6/S_PPB_060195_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/63447/7/S_PPB_060195_Bibliographyx.pdf; http://repository.upi.edu/63447/8/S_PPB_060195_Appendixx.pdf
• Keywords: L Education (General); LB Theory and practice of education

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih banyaknya guru bimbingan dan konseling yang belum mampu menunjukkan pribadi yang sesuai dengan kompetensi yang diharapkan. Tampak dari aspek pribadi dan sosial guru bimbingan dan konseling dalam menghadapi siswa dalam proses konseling, misalnya guru bimbingan dan konseling tidak menunjukkan sikap yang ramah terhadap konseli, kurang luwes, dan tidak dapat dipercaya. Kualitas pribadi guru bimbingan dan konseling akan hadir apabila semua aspek didalamnya tercapai, tentu saja pencapaian tersebut melalui proses yang tidak langsung, akan tetapi secara berkala. Penelitian ini diarahkan untuk mengungkap kualitas pribadi guru bimbingan dan konseling di Sekolah Menengah Atas se-kota Bandung. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel penelitian ini adalah teknik sampel jenuh dimana semua anggota populasi digunakan sebagai sampel, untuk menentukan target sekolah yang akan digunakan untuk penelitian dilakukan pengambilan dengan teknik "cluster random sampling". Dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 47 guru bimbingan dan konseling yang berada di SMA negeri se-kota Bandung pada tahun ajaran 2010/2011, hasil penelitian menunjukkan responden sebanyak 66% secara umum guru bimbingan dan konseling berada pada kualifikasi sangat mencerminkan dalam menunjukkan kualitas pribadinya. Begitupun jika melihat dari segi latar belakangnya yaitu pendidikan, jenis kelamin, dan pengalaman kerja berada pada katagori sangat mencerminkan. Namun, jika melihat dari setiap aspek yang harus dimiliki oleh guru bimbingan dan konseling hasil penilitian menunjukkan masih banyak guru bimbingan dan konseling yang berada pada kualifikasi "tidak mencerminkan", aspek-aspek yang belum memenuhi khususnya di dalam pencapaian aspek Honesty (Kejujuran) dengan jumlah responden sebesar 91%, Warmth (Kehangatan) dengan jumlah responden sebesar 98%, Patience (Sabar) dengan jumlah responden sebesar 98%. Rekomendasi hasil penelitian ditujukan kepada guru bimbingan dan konseling yang ada di sekolah yang masih perlu mengasah kualitas pribadinya, agar lebih mampu menunjukkan sikap jujur, hangat dan sabar baik dalam menghadapi konseli ataupun permasalahan pribadi.